Mohon tunggu...
Rini DST
Rini DST Mohon Tunggu... Ibu Rumah Tangga - Seorang ibu, bahkan nini, yang masih ingin menulis.

Pernah menulis di halaman Muda, harian Kompas.

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Memperkenalkan "Family Tree" pada Anak-anak Sambil Bermain, Gunanya Apa?

28 Mei 2021   20:54 Diperbarui: 7 Juni 2021   18:35 1609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diagram pohon silsilah keluarga. Desain oleh: Rini DST, menggunakan Canva.

Aku mulai memberitahukan, "Anak nini ada 2, ibu dan tante Mita."

Laras mulai menghafalkan. Dan aku baru ingat ada sesuatu yang disebut Family Tree, yaitu diagram silsilah keluarga.

Diagram Pohon.

Diagram pohon silsilah keluarga. Desain oleh: Rini DST, menggunakan Canva.
Diagram pohon silsilah keluarga. Desain oleh: Rini DST, menggunakan Canva.

Diagram Pohon  merupakan diagram silsilah keluarga yang dimulai dari yang tertua. Bercabang-cabang menuju yang lebih muda, hingga yang termuda.

Dari diagram pohon tampak, engki dan nini merupakan yang tertua. Dari pernikahan engki dan nini, didapatkan cabang, yaitu 2 anak-anaknya. Ibu yang maksudnya ibunya Laras dan tante Mita. 

Selanjutnya dari pernikahan ibu dan ayah terdapat cabang lagi, yaitu Laras. Begitu pula dengan pernikahan Tante Mita dan oom Dul, menghasilkan cabang Zaina.

Dengan adanya diagram pohon yang merupakan diagram silsilah keluarga, Laras jadi bisa menjawab pertanyaan nini dengan pintar.

"Siapa anak nini? tanya nini.

"Ibu dan tante Mita," jawab Laras dengan yakin.

"Siapa anak engki?" tanyaku pula.

"Ibu dan tante Mita," jawab Laras denga yakin lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun