Mohon tunggu...
Rina Adityana
Rina Adityana Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah SMA Tarakanita 2 Jakarta/ Wakil Kurikulum SMA Tarakanita 2/ Kepala Sekolah SMA Tarakanita 2/ Staf Devisi Pendidikan Yayasan Tarakanita Wilayah Jawa Tengah

Pendidikan menjadi sangat penting bagi perkembangan suatu bangsa. Sebagai pendidik bertanggungjawab atas transfer pengetahuan dan proses pemahaman akan kehidupan. Setiap hari menjadi peristiwa penting dalam kehidupan mejadi goresan sejarah. traveling dan eksplore tempat-tempat baru terutama tempat bersejarah menjadi hal yang sangat menyenangkan guna mendokumentasikan setiap moment setiap saatnya. Meniti karir dari guru Sejarah di SMA, menjadi pendamping ektrakurikuler paduan suara dan teater, pendamping lomba karya tulis ilmiah maupun essay, menjadi guru tata tertib, guru piket, wali kelas, pembina OSIS, wakil kurikulum, hingga menjadi kepala sekolah. Ketika kurikulum berganti dari 2006 menjadi 2013 saya terlibat sebagai tim kurikulum dan ketika kurikulum 2013 harus diterapkan secara full di semua sekolah, saya terlibat sebagai wakil kepala sekolah bidang kurikulum. Ketika kurikulum 2013 harus mengalami perubahan menjadi kurikulum merdeka saya kembali mengikuti perubahan itu dan ikut program kepala sekolah pengerak serta berhasil membawa SMA Tarakanita 2 Jakarta sebagai sekolah pengerak angkatan 2.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mendaki Cantik Tanpa Capek Langsung ke Puncak Gunung

29 Januari 2023   16:09 Diperbarui: 6 Februari 2023   07:59 696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cuaca cerah sangat mendukung pose kita (Doc. Pribadi)

Pose Cantik Gratis di spot rest area dekat sky view Telomoyo (doc. Pribadi)
Pose Cantik Gratis di spot rest area dekat sky view Telomoyo (doc. Pribadi)

3. Inggil Telomoyo

Nah kalau yang satu ini selain bisa buat foto-foto teman-teman juga dapat merasakan sensasi permainan yang memacu adrenaline.Di sana ada atraksi Zipeline gantole, semacam flaying fox tapi posisi tubuh kita telungkup seperti burung terbang. 

Dengan tiket masuk Rp.10.000,00 kita bisa menikmati minum hangat ataupun makanan lain yang tersedia di caf ini. Saya tidak mampir masuk tempat ini, hanya melihat dari luar.

4. Taman Langit Telomoyo

Posisinya tepat berada di paling puncak dari gunung Telomoyo. Dengan tiket masuk Rp. 10.000,00 kita dapat melihat view lain dari posisi ini. Gunung Ungaran tampak gagah sekali terlihat ditambah rawa pening mempercantik pemandangan dibawahnya. 

Di Tempat ini menjadi pilihan kami untuk mengambil beberapa foto. Hampir mirip dengan Awang-awang Sky View, dimana di taman langit ini juga terdapat dek menjorok hanya saja tidak terbuat dari kaca melainkan dari papan dan kayu. 

Terdapat dek yang ada pagarnya dan yang tanpa pagar, silahkan dipilih untuk melengkapin koleksi foto teman-teman, yang penting tetap hati-hati saat berfoto karena kalau jatuh tetap saja beresiko.

Taman Langit Telomoyo (Doc. Pribadi)
Taman Langit Telomoyo (Doc. Pribadi)

Selain lokasi-lokasi di atas pastinya masih ada spot-spot yang menarik di sepanjang jalan menuju puncak. Tidak perlu kawatir karena pembatas jalan yang lumayan banyak berjajar selain bisa digunakan menghindari kecelakaan juga bisa dijadikan tempat perhentian sesaat dan mengabadikan pose kita disana.

Tak lengkap jika ke puncak gunung tidak singgah di kedai atau warung-warung yang tersedia di sana. Menikmati kopi sembari melihat bentang alam nan indah menjadi pelengkap perjalanan kami, ditambah mendoan yang hangat terasa nikmat sekali sekedar menganjal perut yang mulai lapar karena mentari yang mulai tepat diatas kepala.

Salam cinta dari kami.... (Doc. Pribadi)
Salam cinta dari kami.... (Doc. Pribadi)

Jika cuaca cerah maka semua terasa indah dan sempurna akan tetapi jika mendung maka kabut pasti menutup pemandangan semua gunung tersebut. Ketika saya ke Gunung Telomoyo cuaca cerah meski tidak terlalu panas tapi cukup untuk membuat kami menikmati keindahan alam ciptaanNya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun