Oleh: Rifa'atul Mahmudah, S.Pd.
Guru Matematika Tingkat Lanjut, SMA AL-HASRA
Bagi banyak orang, matematika sering dianggap sulit dan membingungkan. Namun siapa sangka, di balik game seru dan animasi memukau yang kita nikmati setiap hari, ada peran besar dari matematika! Dunia game dan animasi ternyata sangat bergantung pada logika, rumus, dan konsep matematis. Tanpa matematika, karakter tidak bisa bergerak dengan halus, efek cahaya tidak tampak nyata, dan dunia virtual tidak akan terasa hidup.
1. Matematika sebagai Dasar Logika Permainan
Setiap game dibangun dari serangkaian logika dan algoritma --- dan di sinilah matematika bekerja. Misalnya, saat kamu bermain game strategi, karakter bergerak mengikuti koordinat tertentu yang ditentukan oleh sistem persamaan. Konsep logika matematika dan aljabar boolean digunakan untuk menentukan keputusan: apakah karakter harus melompat, menyerang, atau bertahan.
Contohnya, dalam game Minecraft, sistem blok dan pergerakannya dikendalikan oleh logika matematis yang rumit, memastikan semua aksi berjalan sesuai aturan.
2. Geometri dalam Desain Karakter dan Dunia Game
Bentuk karakter, bangunan, kendaraan, dan bahkan lanskap dalam game semuanya berasal dari geometri. Konsep seperti titik, garis, bidang, dan sudut membantu para desainer membuat objek yang proporsional dan realistis.
Dalam animasi 3D, seperti film Toy Story atau game Fortnite, setiap objek dibuat dari ribuan poligon --- bentuk-bentuk geometri kecil yang disusun menjadi model utuh. Semakin banyak poligon, semakin halus dan realistis tampilan visualnya.
3. Transformasi dan Vektor untuk Gerakan
Setiap kali karakter bergerak, berputar, atau melompat, komputer menghitung perubahan posisi menggunakan transformasi geometri (translasi, rotasi, dan dilatasi) serta vektor.
Misalnya, ketika sebuah mobil dalam game balapan berbelok, sistem menghitung sudut rotasi dan kecepatan berdasarkan rumus vektor. Tanpa perhitungan ini, gerakan akan tampak kaku atau tidak realistis.