Mohon tunggu...
Muhammad Ridwan
Muhammad Ridwan Mohon Tunggu... Relawan - Fungsionaris DPP Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES)

Orang biasa saja, seorang ayah, sejak tahun 2003 aktif dalam kegiatan community development. Blog : mediawarga.id e-mail : muh_ridwan78@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Politik

Koalisi 3 Subkultur Politik Dalam Pilpres 2014

21 Maret 2014   08:29 Diperbarui: 14 Oktober 2015   16:49 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1395339671693727758

3. Subkultur Militer (Ketua Umum atau Capres dari purnawirawan militer): Partai Demokrat, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Koalisi antar Subkultur Politik dalam Pemilihan Presiden 2014

Menyimak hasil polling satu bulan terakhir, diprediksi Partai Golkar dan PDI-P akan bersaing dalam memperebutkan posisi 'jawara' dalam pemilu legislatif (Pileg) 2014. Kemudian Partai yang mengusung Capres dan Ketua umum dari purnawirawan militer juga akan memperoleh suara yang signifikan, khususnya Partai Gerindra. Sedangkan Partai-partai Islam ada diposisi papan bawah dalam Pileg 2014.

Melihat konstelasi tersebut, diprediksi peluang partai yang bisa mencalonkan Capres sendiri adalah PDI-P dan Partai Golkar, akan tetapi peluang terbesar sebagai pemenang pileg dan pilpres adalah PDI-P.

Namun, Pemilihan presiden dan wakil presiden (pilpres) 2014 diprediksi tidak akan berlangsung satu putaran. Meskipun PDI-P mengusung Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebagai calon presiden (capres).

Hal itu disampaikan pendiri Pusat Data Bersatu (PDB), Didik J Rachbini dalam diskusi bertema "Nasib Jakarta, Pasca Jokowi", di Jakarta, mengutip BeritaSatu.com, Selasa (18/3).

"Tampaknya pilpres tidak satu putaran. Walaupun PDI-P usung Jokowi, akan sulit menang satu putaran," kata Didik.

Dia menjelaskan, elektabilitas Jokowi mengalami penurunan dalam survei. "Jokowi pernah sampai di atas 30% elektabilitasnya, tapi terakhir ini turun sampai di bawah 30%. Penyebabnya adalah kritik yang menyebar dari mulut ke mulut jadi besar," tegas Didik.

Jika benar prediksi PDB tersebut, maka skenario koalisi Subkultur Politik putaran dua dalam Pilpres adalah sebagai berikut :
(1) Koalisi Nasionalis dengan Islam Tradisional Vs. Koalisi Militer (Prabowo) dengan Islam Perkotaan.
(2) Koalisi Nasionalis dengan Islam Perkotaan Vs. Koalisi Militer (Prabowo) dengan Islam Tradisional.
(3) Koalisi Nasionalis (PDI-P) dengan Militer (Wiranto/Jenderal Pro Mega) didukung Islam Tradisional Vs. Koalisi Militer (Prabowo) dengan Islam Perkotaan, didukung Golkar dan Demokrat.
(4) Koalisi Nasionalis (PDI-P) dengan Islam (Poros Tengah) didukung Militer (Wiranto) Vs. Koalisi Militer (Prabowo) dengan Nasionalis (Golkar) dan du dukung oleh Demokrat (SBY).
(5) Koalisi Nasionalis dengan Militer (Wiranto/Jenderal Pro Mega) Vs. Koalisi Militer (Prabowo) dengan Poros Tengah, didukung oleh Golkar dan Demokrat (SBY).

Peluang untuk menang diantara kekuatan tiga subkultur tersebut masih sama kuat. Jadi bohong, jika Jokowi dengan mudah memenangkan Pilpres 2014. Bagaimana dengan pendapat anda?

Oleh: Muhammad Ridwan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun