Gurah adalah cara pengobatan tradisional untuk mengeluarkan lendir dari dalam tubuh yang menggunakan ramuan herbal,dengan cara meneteskan ekstrak daun Srigunggu (Clerodendron Serratum) ke mulut atau lubang hidung. Daun Srigunggu merupakan salah satu herbal yang paling banyak digunakan untuk gurah, karena memang dari ekstrak tanaman inilah terapi gurah berkembang. Khasiatnya juga sudah dibuktikan secara ilmiah dan banyak dibuat dalam bentuk suplemen kapsul gurah.
Sejarah metode pengobatan tradisional gurah sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW . Dari Ibnu Abbas ra, Rasulullah pernah melakukan bekam dan memberinya upah kemudian melakukan gurah (memasukkan obat ke dalam hidung). (HR Bukhari). Hadis lain juga menjelaskan gurah yang dianjurkan oleh Rasulullah.Telah berkata kepada kami Abdulloh bin Abi Syaibah, telah berkata pula kepada kami ‘Ubaidillah, telah mengabarkan kepada kami Isro’il dari Manshur, dari Kholid bin Sa’d berkata: Kami bepergian dan bersama kami Gholib bin Abjar dan mengalami sakit ketika di perjalanan, dan sesampainya kami di kota Madinah beliau masih sakit, kemudian Ibnu Abi ‘atiq menjenguknya dan berkata kepada kami,“Hendaknya kalian menggunakan habbatus sauda (jintan hitam), lalu ambillah 5 atau 7 butir lalu tumbuklah sampai halus, kemudian teteskan ke hidungnya dengan beberapa tetes minyak pada bagian kanan dan pada bagian kiri.”
Di saat ini dimasa pandemi covid19 yang dimana orang yang terinfeksi virus covid19 selalu ditandai dengan gejala kehilangannya indra penciuman atau yang disebut dengan sinusitis.Menurut saya terapi gurah sangat cocok untuk pengobatan penyakit sinusitis dan juga sebagai pencegahan terinfeksi virus Covid19.Dan kehilanagan indera penciuman ini juga yang pernah saya alami,tepatnya di awal bulan Desember 2020. Selama hampir seminggu saya tidak bisa mencium bau-bauan dan makanan yang saya makan rasanya seperti tidak ada rasanya atau hambar.Kemudian akhirnya saya mencari dari berbagai sumber di internet tentang cara untuk penyembuhannya secara tradisional yaitu dengan pengobatan terapi tradisional Gurah.Lalu saya mendatangi ke sebuah klinik Gurah di daerah Jakarta selatan untuk konsultasi tentang penyakit yang saya alami. Di awal proses gurah yaitu dengan memasukan cairan herbal ke dua lubang hidung saya, dan itu rasanya memang sangat sakit sekali, sampai sekitar 45 menit lendir-lendir pun keluar dengan sendirinya melalui hidung dan mulut. Setelah 2 minggu sesudah proses gurah itu indera penciuman dan indera perasa saya kembali normal.
