Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mereka yang Selalu Belajar dan Lulus Ujian

15 Januari 2021   23:58 Diperbarui: 16 Januari 2021   09:00 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dua kompasianer legenda, Tjiptadinata Efendi dan Roselina, saat menjelaskan tentang reiki di Kantor Kompasiana Palmerah (dok.windhu)

Semua itu mengalir melalui artikel-artikel yang mampu memotivasi para pembacanya. Disitulah, siapapun yang membacanya akan menyadari. 

Sebelum mencapai tahapan hidup seperti sekarang, banyak hal yang sudah dilalui dalam perjalanan hidup. 

Sepanjang itu, keduanya sudah melewati suka duka sesungguhnya dalam kebersamaan. Ya, seperti yang pernah disampaikan Roselina Tjiptadinata. 

Kebersamaan sebagai suami istri selama 56 tahun, bukankah pengalaman yang luar biasa? Tidak sekedar mengucap janji di bibir 

Ucapan selamat tulus harus diberikan. Tak banyak orang  yang mencapai usia pernikahan di atas setengah abad.

Banyak yang kandas pernikahannya kandas atau tak mencapai usia panjang. Jadi, meskipun umur selalu bertambah dan sudah memasuki kepala 7, merupakan anugerah. 

Pengalaman dan perjalanan hidup yang dibagikan setiap hari melalui artikel, memberi manfaat banyak orang. 

Lebih dari seribu artikel, siapakah yang tidak memperoleh motivasi, pencerahan, ataupun petunjuk dari rangkaian kata dan kalimat yang tercipta?

Selama bertahun-tahun, banyak orang mendapatkan manfaat. Bukankah lebih baik belajar langsung ilmu kehidupan dari orang yang sudah menjalani dan mengalaminya langsung? 

Maka tak heran, banyak sapaan untuk menyebut pasangan Tjiptadinata dan Roselina. Dari opa oma hingga bapak ibu. 

Apapun sebutan itu, mereka selalu menerimanya dengan suka cita. Bahkan membalasnya dengan sapaan yang tak kalah menggetarkan, yang mengingatkan pada kasih orang tua pada anaknya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun