Mohon tunggu...
Riana Dewie
Riana Dewie Mohon Tunggu... Freelancer - Content Creator

Simple, Faithful dan Candid

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Sate Ratu Menjadi Ikon Kuliner Yogyakarta yang Mendunia

25 Agustus 2018   23:45 Diperbarui: 26 Agustus 2018   06:00 1092
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Komunitas KJOG menyambangi Warung Sate Ratu - Dok.Dewi Krisna

Disajikan Fresh

Satu porsi Sate Merah maupun Sate Lilitnya disajikan sangat cukup untuk perut orang normal. Setiap hidangan di warung ini disajikan fresh sehingga memiliki citarasa yang tinggi dan inilah salah satu faktor yang bikin orang ingin datang dan datang lagi. Bagi owner, kepuasan tamu adalah nomor satu. 

Sajian Istimewa Sate Lilit Basah-Dok.Pri
Sajian Istimewa Sate Lilit Basah-Dok.Pri
Komplain tentang menu yang dihidangkan hampir tak ada, kecuali beberapa dari mereka yang merasa kepedasan. Lah, apa menunya pedas? Menurut saya sih tidak. Untuk satenya, rasanya manis gurih ditambah sedikit rasa pedas yang membuat dagingnya makin juicy. Sedangkan Sate Lilitnya terasa lebih gurih dan cocok buat anak-anak karena tekstur dagingnya yang lembut.

Nah, bisakah jika menu-menu ini dibawa ke luar kota? Untuk Sate Merah tidak disarankan karena pastinya citarasanya berkurang. Beruntunglah untuk Sate Lilitnya yang tersedia dalam kemasan frozen sehingga kamu bisa bawa oleh-oleh untuk mereka yang jauh dari Jogja.

Tapi tenang saja, buat kamu yang ingin membawa cita rasa Sate Merah ke luar kota, ada solusinya nih. Owner menawarkan bumbu Sate Merah dalam bentuk kemasan botol yang bisa dimanfaatkan sebagai bumbu berbagai masakan di rumah. Nah, ini solusi canggih pengobat rindu saat kangen Sate Ratu :D

Tak Dijual di Tempat Lain

Untuk menjaga kualitas makanan, sang owner tak ingin menyebarkan rasa khasnya ini melalui bisnis kerjasama franchise, disamping membutuhkan banyak waktu untuk mengontrol masing-masing cabang. So, hingga hari ini, warung Sate Ratu memang belum bisa diketemukan di kota lain selain Jogja. Spesial banget yaahhh :D

Proses Pembakaran Sate Merah- Dok.Pri
Proses Pembakaran Sate Merah- Dok.Pri
Apakah Sate Merah ini sama dengan Sate Taican? Oh tentu tidak, sangat berbeda, apalagi dalam hal rasa karena proses pengolahan keduanya pun tak sama. Makanya, biar gak penasaran, waktu liburan ke Jogja jangan lupa mampir ke warung yang menduduki ranking ke 1 dari 1200 lebih restaurant di Jogjakarta versi Trip Advisor, sebuah situs wisata terbesar di dunia ini.

Meraih Banyak Penghargaan

Hingga bulan Agustus 2018, sudah ada ribuan tamu dari 63 negara yang singgah di Sate Ratu hanya demi menikmati menu andalannya, yaitu Sate Merah. Mereka ada yang terbang dari Jepang, China, Korea, Singapura, Aruba, Saudi Arabia dan terakhir ini Maroko. Femes juga ya warung ini :D

Penghargaan untuk Sate Ratu _ Dok.Pri
Penghargaan untuk Sate Ratu _ Dok.Pri
Seiring dengan bertambahnya penggemar, ternyata warung Sate Ratu juga mendapatkan banyak penghargaan loh. Diantaranya adalah 'Certificate of Excellence' from Trip Advisor di tahun 2017 dan 2018 serta 'Indonesia Award for Excellence in Restaurant'.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun