Mohon tunggu...
Riana Dewie
Riana Dewie Mohon Tunggu... Freelancer - Content Creator

Simple, Faithful dan Candid

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Resep Ajinomoto, Menu Sederhana Rasa Istimewa

8 Maret 2017   20:20 Diperbarui: 9 Maret 2017   08:00 2015
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2. Glutamat sebagai Sumber Energi Pembentukan Asam Amino

Menurut Prof Dr dr Razak Taha, SKM, M.Sc (Ketua PDGKI-IDI), MSG tersusun 78% Glutamat, 12% Na dan 10% air. Hasil metabolisme Glutamat ini sebagai sumber energi utama usus halus untuk pembentukan asam amino (glutation, arginin dan prolin). Tubuh pun memerlukan glutamat 41 g per hari, sedangkan kandungan glutamat pada MSG yang dikonsumsi hanya 16 g per hari.

Kesimpulan : MSG berkontribusi menyumbangkan  glutamat yang dibutuhkan tubuh sehingga aman dikonsumsi.

3. Konsumsi MSG dapat Mencegah Hipertensi

Garam itu kan mengandung sodium sehingga jika dikonsumsi berlebih dapat menyebabkan hipertensi.  Disadari atau tidak, penggunaan MSG pada makanan ternyata mengurangi konsumsi garam lho. Kok bisa? Jadi, kandungan sodium pada garam sebesar 38% atau setara 1 sendok teh (5 gram) sedangkan kandungan sodium pada MSG hanya 12% atau setara dengan 1 pucuk sendok teh (2 gram). Bagaimana rasa yang dihasilkan? Sama, bahkan lebih gurih.  

Kesimpulan : MSG dapat mencegah hipertensi sehingga aman dikonsumsi.

4. MSG dapat Mempertahankan Sistem Saraf

Seperti yang telah dijelaskan di atas, MSG yang mengandung asam sodium glutanik ini dapat menguraikan asam glutanik saat proses pencernaan. Atas dorongan asam glutanik dan vitamin B6, dihasilkanlah asam Amino Butyric yang melindungi dan mengekang saraf penyalur. Apa akibatnya jika kekurangan zat ini? Tentu saja, sistem saraf di tubuh akan tegang, timbul gejala panas bahkan kejang.

Kesimpulan : MSG yang dikonsumsi dalam porsi wajar dapat membantu mempertahankan sistem saraf tubuh.

5. Percobaan suntik MSG pada Tikus Berakibat Fatal. Kenapa? 

Sebuah penelitian menyuntikkan cairan MSG ke tubuh tikus dan dalam waktu tak lama terjadi gejala penurunan sistem imun, kerusakan sistem saraf dan retina serta obesitas pada tikus tersebut. Mengapa demikian? Karena jumlah MSG yang disuntikkan ternyata melebihi batas kewajaran alias overdosis sehingga tubuh bereaksi. Andai disuntikkan sesuai prosi, tentu hal ini takkan terjadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun