Mohon tunggu...
Ria Agustina
Ria Agustina Mohon Tunggu... Penikmat sayur lodeh dan gereh

Kompasianer pemula 🤗

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Sego Berkat Jogja, Kuliner Tematik Tersembunyi di KA Progo SS New Generation

14 Mei 2025   22:48 Diperbarui: 14 Mei 2025   23:29 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Momen mudik selalu membawa cerita tersendiri. Apalagi ketika mudik lebaran. Persiapan dilakukan dari jauh hari sebelum keberangkatan. Dengan maksud ya bisa mudik dengan lancar dan selamat sampai tujuan.

Kereta Api Indonesia (KAI) merupakan moda transportasi darat yang menjadi andalan sebagian besar warga negara Indonesia. Terbukti bila musim mudik lebaran tiba, semua tiket kereta api yang tersedia, habis terjual.

Bila Kereta Api Indonesia (KAI) menjadi pilihan moda transportasi mudik, pasti ada alasannya. Apalagi, tahun-tahun belakangan ini, KAI terus berbenah dan melakukan perbaruan di industrinya. Sarana dan prasarana ditambah dan diperbarui. Mulai dari pengadaan rel ganda, revitalisasi stasiun, perbaruan lokomotif dan gerbong kereta, layanan dan fitur daring, dan masih banyak lainnya.

Nah, termasuk juga fitur kuliner di kereta api. Tersedianya kuliner di kereta api bukan hanya memudahkan dan memenuhi kebutuhan konsumsi makan dan minum penumpang. Kuliner kereta di gerbong restorasi menyediakan kesempatan bagi penumpang untuk memiliki pengalaman berkesan berkuliner ria dalam perjalanan naik kereta.

Teman-teman, mudik lebaran 2025 kemarin merupakan mudik yang paling baru sekaligus paling berkesan di sepanjang aktivitas permudikan saya.

Perjalanan pulang ke kampung halaman dan kembali ke ibukota menjadi penuh warna dan rasanya sangat manis untuk dikenang. Dan diulang lagi!

Musim mudik Lebaran Idul Fitri berlangsung antara tanggal 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025.

Saat perjalanan mudik ke kampung halaman, saya berkesempatan menjajal kereta api bernama baru yaitu Cakrabuana. Kereta ini dioperasikan mulai tanggal 1 Februari 2025. Jadi, saat saya mudik di akhir bulan Maret 2025, usia kereta ini baru 2 bulan. 

Dan perjalanan kembali ke ibukota Jakarta pasca mudik, yaitu tanggal 9 April 2025 (masih di musim mudik ya), nah ini yang seru dan ingin saya bagikan!

Saya berkesempatan naik Kereta Api (KA) Progo Stainless Steel New Generation dan bertemu dengan "Sego Berkat Jogja", kuliner tematik tersembunyi di gerbong restorasinya!

Teman-teman, ini perjalanan yang seru banget dengan rasa kuliner yang kalau warga Jogja bilang "uenak tenan"! dan kalau warga Banyumas yang bilang, sudah pasti "nylekamin"!

Sebentuk apresiasi dari sebuah rasa nikmat di atas kata lezat.

Sebelum sampai ke hidangan utama yaitu Sego Berkat, izinkan saya cerita dulu ya, tentang bagaimana saya mendapat tiket mudik. Ingin juga menunjukkan ke Teman-teman, bagaimana tampilan KA Progo generasi terbaru. Kalau mungkin di antara Teman-teman ada yang sudah pernah naik, wah, selamat ya, sudah merasakannya!

Momen Mendapat Tiket Mudik Lebaran

Momen war tiket mudik di H-45 saat jam menunjukkan pukul 00.01 WIB merupakan saat-saat mendebarkan. Menahan kantuk sembari totalitas me-refresh koneksi internet dan membuka semua aplikasi selagi bisa.

Pengalaman membawa saya ke ketenangan. Bila kesempatan pertama begadang war tiket tak berhasil, ada kesempatan kedua. Tiket kereta tambahan yang biasa KAI luncurkan pada pertengahan minggu pertama sampai minggu kedua di bulan Ramadhan. Dan bila tak berhasil juga, ada kesempatan ketiga. yaitu menjelang hari H keberangkatan.

Biasanya ada saja tiket-tiket kereta yang dikembalikan oleh orang-orang berubah pikiran dan batal memesan. Harapan mendapat tiket termasuk besar bila hanya mencari 1 atau 2 tiket saja.

Dan benar. Setelah hari-hari rutin mengecek ketersediaan tiket melalui aplikasi Access by KAI, saya mendapat tiket yang saya perlukan. Sekitar 3 hari sebelum hari H keberangkatan.

Aplikasi Access by KAI sendiri terus melakukan perbaruan layanan dan fitur. Satu di antaranya adalah bisa mengetahui gender (wanita atau pria) pemesan tempat duduk.

KA Progo Stainless Steel New Generation

Bagi saya, ini adalah kali pertama. Dan walau sebelumnya saya sudah melihat beberapa review dan foto-foto kereta generasi baru stainless steel dari Kereta Progo, rasanya baru benar-benar nyata ya setelah merasakannya sendiri.

Kereta Api (KA) Progo Stainless Steel New Generation diproduksi oleh PT Industri Kereta Api (INKA), sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di industri kereta api. KA Progo merupakan kereta kelas ekonomi yang dioperasikan oleh KAI.

Tampilan eksterior. KA Progo SS New Gen. (Dok. Ria A, 09/04/2025)
Tampilan eksterior. KA Progo SS New Gen. (Dok. Ria A, 09/04/2025)

Kereta api yang saya naiki dari kota Purwokerto menuju Jakarta ini, beroperasi dengan rute keberangkatan dari Stasiun Lempuyangan (Yogyakarta). Stasiun yang dilintasi adalah: Wates, Kutoarjo, Kebumen, Gombong, Kroya, Purwokerto, Cirebon Prujakan, Bekasi, Jatinegara, dengan tujuan akhir Stasiun Pasar Senen (Jakarta).

Kali pertama melihat rangkaian kereta generasi terbaru ini, saya kagum dan takjub. Badan gerbong bermaterial baja nirkarat. Kabin dan interior bernuansa dinamis dan dan elegan. Cukup sampai di situ? Belum. Ketakjuban berikutnya baru saja dimulai.

Saat perjalanan, gerbong sangat minim getaran. Aktivitas minum, makan, membaca, dan tidur, menjadi lebih nyaman. Tapi saya jelas tidak tidur. Saya ingin menikmati setiap menit berada di kereta ini.

Sejak zaman dahulu kala, Kereta Api Progo termasuk kereta favorit saya. Rutenya pas, jam keberangkatan sesuai, dan harganya bersahabat.

Kereta Api Progo telah mengalami beberapa kali perbaruan. KA Progo zaman dahulu bertransformasi menjadi Progo New Generation, yang memiliki ciri khas kursi tegak berhadap-hadapan berwarna coklat muda. Dan kemudian saat ini diperbarui lagi menjadi Progo Stainless Steel New Generation.

Tampilan interior. Ruang kabin KA Progo SS New Gen. (Dok. Ria A, 09/04/2025)
Tampilan interior. Ruang kabin KA Progo SS New Gen. (Dok. Ria A, 09/04/2025)

Perbaikan terasa menyeluruh. Tampilan eksterior stainless steel nampak premium dan futuristik. Sementara interiornya memadukan warna putih tulang, sedikit sentuhan abu-abu, krem, dan biru laut.  Adanya sorot lampu bernuansa kekuningan menambah citarasa elegan dan hangat.

Kursinya, jenis captain seat! Desain ergonomis lengkap dengan fitur pengatur kemiringan (reclining). Bawaan tata letak kursi searah laju kereta, namun bisa diputar menjadi berhadapan (revolving). Bagi perjalanan yang memerlukan waktu tempuh yang panjang dan bersama keluarga, tentunya akan sangat nyaman.

Bila sebelumnya Kereta Api Progo New Gen memiliki kapasitas 80 tempat duduk, generasi baru saat ini memiliki kapasitas 72 tempat duduk. Jadi terbayang ya, ruang jarak antar penumpang lebih lega.

Banyak perbaruan lain, seperti, pintu antar gerbong yang sudah menggunakan model geser otomatis. Tak perlu lagi menarik dengan kuat gagang pintu, cukup menekan tombolnya saja.

Yang terbaik dari yang terbaik adalah bogie. Bagian yang tidak kelihatan dari luar namun berperan sebagai inti pusat kenyamanan gerak kereta.

Bogie adalah suatu konstruksi yang membentuk set kerangka. Dilengkapi dengan sistem pemegasan, pengereman, dan fungsi lain, bogie berfungsi sebagai pendukung rangka dasar dari badan kereta. Dan tipe bogie yang digunakan oleh kereta, memengaruhi kenyamanan. Pada KA Progo Stainless Steel New Generation ini, sangat terasa kemajuannya, bila dibanding KA Progo generasi sebelumnya.

Ohya, saya hampir saja lupa. Ini kereta api kelas ekonomi. Kalau ada pelabelan kereta api ekonomi rasa eksekutif, saya yakin KA Progo Stainless Steel New Generation ini berada pada jajaran yang sangat layak menyandang label tersebut.

Sego Berkat Jogja, Kuliner Tematik Tersembunyi 

Teman-teman, mari ke ruang restorasi untuk menikmati hidangan utama di kereta ini.

Pada momen hari-hari biasa, KAI Services menyediakan aneka menu kuliner di gerbong restorasinya. Nah, khusus pada momen spesial, ada menu istimewa yang dihadirkan langsung dari sumber di mana makanan khas itu berasal.

Tema kulinernya adalah hidden culinary atau kuliner tersembunyi. Menu makanannya adalah kuliner khas daerah yang dilalui rute kereta.

Selain menikmati perjalanan, penumpang bisa memiliki pengalaman unik berwisata kuliner khas daerah nan ikonik di atas kereta. Di antaranya: Nasi Jamblang Cirebon, Mendoan Purwokerto, Lumpia Semarang, Nasi Pecel Madiun, Mangut Lele Jogja, dan Sego berkat Jogja.

Di KA Progo Stainless Steel New Generation ini, saya berjumpa dengan "Sego Berkat Jogja". Dihadirkan langsung dari kota asalnya yaitu Yogyakarta, kuliner ini menjadi penghibur dari rasa kangen saya yang membuncah pada Kota Yogyakarta.

Kuliner tematik tersembunyi di Restorasi KA Progo SS New Gen, musim mudik Lebaran 2025. (Dok. Ria A, 09/04/2025)
Kuliner tematik tersembunyi di Restorasi KA Progo SS New Gen, musim mudik Lebaran 2025. (Dok. Ria A, 09/04/2025)

Bertugas sebagai prami di restorasi saat itu adalah mba Azzura dan tim. Mengikuti tema kuliner khas Jogja, mba Azzura tampil dalam balutan kebaya tradisional dan berkerudung. Dengan ramah menginformasikan tema kuliner dan tentunya membantu saya yang langsung memesan satu bungkus Sego Berkat Jogja.

Saya melihat sekeliling. Sembari mencari tempat duduk yang tersedia, saya menikmati nuansa alami interior nuansa kayu berwarna krem. Sorot cahaya dari lampu kekuningan menerpa dinding, menghadirkan kesan hangat ke seluruh ruangan.

Motif Batik Parang dan Filosofi

Mata saya tak bisa lepas dari motif batik parang yang ada di ruang restorasi. Sebagai sandaran tempat duduk, motif ini menambah kesyahduan nuansa tradisi dan kecintaan pada tanah leluhur.

Motif batik parang pada sandaran kursi. Ruang Restorasi KA Progo SS New Gen. (Dok. Ria A, 09/04/2025) 
Motif batik parang pada sandaran kursi. Ruang Restorasi KA Progo SS New Gen. (Dok. Ria A, 09/04/2025) 

Motif batik parang Jogja. Motif ini pada zaman dahulu digunakan hanya oleh para raja dan ksatria. Motifnya melambangkan simbol dan semangat, serta keberanian dalam perjuangan. Seperti ombak yang memecah karang. Motif peninggalan kerajaan Mataram ini, kini banyak digunakan. Dengan filosofi paduan dari sifat tangkas, waspada, dan kontinyu dalam mengupayakan kesejahteraan, berbuat baik dan menjalin kekeluargaan.

Menikmati Sego Berkat

Menunggu sekitar 10 menit tidaklah terasa. Saya tiba di restorasi pada waktu yang tepat. Pengguna yang terlihat masih duduk-duduk, sebagian sudah selesai makan. Sebagian yang masih memesan ternyata membeli untuk dibawa ke gerbong mereka.

Menikmati sego berkat sembari berkontemplasi di ruang restorasi KA Progo SS New Gen. (Dok. Ria A, 09/04/2025) 
Menikmati sego berkat sembari berkontemplasi di ruang restorasi KA Progo SS New Gen. (Dok. Ria A, 09/04/2025) 

Waktu yang pas. Saya bisa menikmati Sego Berkat Jogja ini sembari berkontemplasi. Di ruang restorasi yang makin hening. Berteman kehangatan dari sebungkus Sego Berkat setelah sebentaran tadi ia berada dalam mesin penghangat.

Kemasannya unik, menggunakan bungkus daun jati dikombinasi dengan daun pisang. Pengikatnya pun serat alami. Pemilihan bungkus daun jati dan daun pisang bukan tanpa alasan. Daun jati dan daun pisang dapat mempertahankan kualitas makanan juga menambah aroma dan kelezatan. Lebih aman bila terkena panas, tidak melepaskan bahan kimia berbahaya. Daun jati juga ramah lingkungan, mudah terdegradasi secara alami.

Isi dari sego berkat ini adalah: nasi, daging empal (sangat empuk), tahu bacem, orek tempe, sayur nangka, oseng sohun, dan serundeng. 

Sego Berkat Jogja berbungkus daun jati dan daun pisang, beralas piring rotan. (Dok. Ria A, 09/04/2025) 
Sego Berkat Jogja berbungkus daun jati dan daun pisang, beralas piring rotan. (Dok. Ria A, 09/04/2025) 

Sebuah kombinasi tampilan yang apik dengan kelezatan melebihi ekspektasi dan harga bersahabat. Tentunya, satu porsi ini cukup membuat kenyang.

Sego Berkat dan Filosofi

Sego berkat. Tidak sekedar hadir sebagai hidangan, ia memiliki makna yang dalam. Menjadi bagian dari budaya dan tradisi masyarakat di Indonesia.

Sego berkat dihadirkan dengan ketulusan. Dimaknai sebagai berkah atau karunia. Sego berkat disyukuri dan dibagikan, serta dinikmati dalam suasana kebersamaan dan kekeluargaan. Dalam suasana kehangatan dan kebahagiaan.

Kuliner tematik kuliner tersembunyi di kereta api ekonomi termasuk langka karena biasanya hadir di kereta-kereta kelas eksekutif, atau kereta ekonomi-eksekutif.

Dalam agenda KAI dan kuliner tersembunyi, ada peran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang digandeng oleh KAI untuk menyajikan makanan di atas kereta. Dengan menghadirkan citarasa otentik yang dari kota asal, secara langsung UMKM lokal terbantu dalam mengembangkan bisnisnya.

Sebagai penutup,

Mudik naik kereta api selalu membawa cerita dan keseruan tersendiri. Bisa berjumpa dan berkuliner tematik di kereta api, menghadirkan pengalaman yang sangat berkesan. Menikmati perjalanan sekaligus berwisata kuliner khas daerah tanpa harus turun dari kereta.

Terima kasih kepada Kereta Api Indonesia (KAI) dan KAI Services, yang telah menghadirkan kuliner tematik tersembunyi, hidden culinary "Sego Berkat Jogja" pada rangkaian KA Progo Stainless Steel New Generation pada musim mudik Lebaran 2025. Sebuah pengalaman baru yang sangat menyenangkan dan mengesankan, sekali lagi, untuk diulang di kemudian hari.

Terima kasih telah membaca.

Salam kuliner kereta api.

Referensi:

https://travel.kompas.com/read/2024/10/17/185632427/perbedaan-kereta-ekonomi-new-generation-dan-ekonomi-stainless-steel-new

https://kumparan.com/tugujogja/batik-parang-motif-batik-yang-tak-bisa-digunakan-sembarangan-1uJQ8YgFc6E/2

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun