Critical Review Jurnal Isu Perencanaan Pesisir

Setelah itu untuk jumlah ikan karang diketahui bahwa sebesar 60% responden yang merupakan masyarakat mengemukakan bahwa jumlah tangkapan nelayan terhadap ikan karang berada dalam kategori banyak sebelum adanya reklamasi pantai kemudian sebesar 64,71 responden mengemukakan setelah adanya reklamasi pantai jumlah ikan karang berkurang dan termasuk dalam kategori sedang. Yang terakhir hasil penelitian terhadap keberadaan terumbu karang. 

Keberadaan terumbu karang sebelum adanya reklamasi termasuk dalam kategori sedang dimana hal ini dikemukakan oleh 42,35% responden kemudian setelah adanya reklamasi pantai jumlah keberadaan terumbu karang menurun menjadi dalam kategori sedikit hal ini didukung oleh responden sebesar 100%. Berdasarkan hasil penelitian diatas dampak terhadap biota perairan terlihat signifikan dimana adanya perubahan jumlah biota perairan yang diakibatkan adanya reklamasi pantai di Kecamatan Tapaktuan.

Berdasarkan hasil penelitian dampak terhadap fauna darat maka dapat diketahui bahwa tidak ada dampak yang signifikan terhadap fauna darat dimana tidak terjadi perubahan jumlah dari fauna darat yang diteliti. Pada penelitian dampak terhadap vegetasi yaitu pohon kelapa, rumput dan tanaman liar diketahui bahwa terjadi pengurangan jumlah vegetasi berupa pohon kelapa setelah diadakannya reklamasi pantai. Hal ini terjadi dikarenakan adanya perubahan jenis tanah yang mengakibatkan pengurangan jumlah jenis vegetasi tersebut. 

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terjadi perubahan jenis pekerjaan yang dilakukan oleh masyarakat di Kecamatan Tapaktuan dimana sebelum adanya reklamasi jenis pekerjaan masyarakat terdiri dari nelayan, buruh, petani, tukang becak, tidak tetap dan warung namun setelah adanya reklamasi terjadi perubahan terhadap jenis pekerjaan masyarakat yang hanya terdiri dari nelayan dan buruh.

Dalam penelitian terhadap perubahan sosial responden yang merupakan masyarakat dengan menggunakan beberapa variabel penelitian yaitu sebagai berikut.

            1) Jaminan rasa aman yang diterima masyarakat di Kecamatan Tapaktuan mengalami perubahan yaitu lebih baik sebelum adanya reklamasi pantai. Jaminan rasa aman meningkat dikarenakan adanya pembangunan pos pelabuhan polisi Tapaktuan.

            2) Nilai gotong royong yang dimiliki oleh masyarakat juga tidak mengalami perubahan ke arah yang negatif dimana hal ini ditandai dengan sebagian besar responden mengemukakan bahwa nilai gotong royong berkembang menjadi lebih baik setelah adanya reklamasi pantai.

            3) Keakraban dan kepedulian masyarakat juga mengalami peningkatan ke arah lebih baik setelah adanya reklamasi pantai.

            4) Kebiasaan kenduri laut setelah adanya reklamasi tidak mengalami perubahan. Kegiatan ini tetap dijalankan oleh masyarakat sebagai bentuk pelestarian adat istiadat.

            5) Kunjungan masyarakat luar daerah mengalami kenaikan setelah diadakannya reklamasi pantai di Kecamatan Tapaktuan.

            6) Kesempatan kerja di Kecamatan Tapaktuan juga mengalami peningkatan setelah adanya reklamasi pantai.