Mohon tunggu...
Reza Nurrohman
Reza Nurrohman Mohon Tunggu... Wiraswasta -

manusia yang terus bertumbuh. tidur dan makan adalah hal yang lebih menyenangkan sebenarnya namun berkerja merupakan kewajiban saya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Mencari Pengganti Alexis untuk Gadis

30 Oktober 2017   23:24 Diperbarui: 30 Oktober 2017   23:32 1610
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Minggu pagi yang sehat, Pebri dan Susi sedang bekerja bakti membersihkan halaman rumah mereka. Maklum semangat jumat bersih seperti TNI gagal diterapkan karena pasangan ini bukan militer alias sipil tulen. Susi sibuk menata cucian kotor yang dikumpulkan selama seminggu. Sementara Pebri memilih untuk menyiram kendaraan mobil mereka sejak awal mereka pacaran kemudian menikah.

Aktivitas mereka terhenti ketika ada suara perempuan yang mengucap salam dari luar pagar. "Salamelekum"

Pebri menengok, "Waalaikumsalam, oalah kamu toh, Nak", ujar Pebri, sambil menyambut Gadis yang tidak lain adalah keponakannya.

Susi yang sedang berkotor-kotor dengan pakaian kotor, mendengar ucapan Pebri pun langsung ikut beranjak.

"Apa kabar kamu, Nak. Sudah lama kamu nggak mampir ke rumah Tante. Ayo masuk", ajak Susi mempersilahkan keponakannya itu.

"Gimana, Nak? Sekarang kamu kerja apa?" Pebri membuka pertanyaan.

"Duh, sekarang ternyata semakin sulit cari kerjaan, Om. Baru aja dapat kerjaan jadi pegawai hotel. Eh, sekarang udah diPHK."

"Memangnya kamu jadi pegawai hotel di mana, Nak?" Tanya Susi.

"Di Hotel Alexis, Tante."

"Loh, apa itu Hotel yang ditutup Anies? Beneran ada prostitusinya?" sambar Pebri.

"Jadi, Alexis itu semacam layanan hotel gitu, Om. Yang bisa membantu pria dan wanita untuk menemukan hiburan dengan seni tarian dan terapi kesehatanya."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun