Mohon tunggu...
Reno Hrtykk
Reno Hrtykk Mohon Tunggu... Pelajar sekolah

Welcome!

Selanjutnya

Tutup

Politik

Konflik rusia vs ukraina

18 Februari 2025   16:44 Diperbarui: 18 Februari 2025   16:44 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Fakta Konflik Ukraina vs Rusia:

Latar Belakang: Konflik antara Ukraina dan Rusia dimulai pada tahun 2014, ketika Rusia mengakuisisi Semenanjung Krimea dari Ukraina, yang memicu protes internasional. Sejak itu, ketegangan terus meningkat, terutama di wilayah Donbas di timur Ukraina yang dilanda perang antara pasukan Ukraina dan separatis yang didukung Rusia.

Invasi Rusia (2022): Pada tanggal 24 Februari 2022, Rusia melancarkan invasi militer besar-besaran ke Ukraina, menargetkan berbagai kota besar dan infrastruktur penting. Ini dianggap sebagai eskalasi besar setelah bertahun-tahun ketegangan diplomatik.

Dukungan Internasional: Ukraina mendapat dukungan militer dan ekonomi dari negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat dan negara-negara Uni Eropa, sementara Rusia mendapat sanksi ekonomi internasional. NATO juga terlibat dalam memberikan dukungan kepada Ukraina meskipun tidak terlibat langsung dalam pertempuran.

Korban dan Pengungsi: Konflik ini menyebabkan ribuan kematian dan jutaan orang mengungsi, baik di negeri maupun ke negara-negara tetangga. Banyak infrastruktur dan kota Ukraina rusak parah akibat serangan udara dan darat.

Negosiasi dan Perjanjian: Beberapa upaya untuk mencapai gencatan senjata atau perjanjian damai telah dilakukan, namun tidak ada hasil yang memadai. Dialog yang mendesak dari pihak internasional terus berlanjut, namun kemajuan perdamaian sangat lambat.

Pendapat:

Konflik ini merupakan akibat dari ketegangan geopolitik yang rumit, termasuk ambisi Rusia untuk mempertahankan pengaruh di wilayah pasca-Soviet dan keinginan Ukraina untuk mendekatkan diri dengan Barat serta mengadopsi nilai-nilai demokrasi dan kebebasan. Di sisi lain, kebijakan Rusia yang agresif sering kali dianggap sebagai pelanggaran terhadap prinsip kedaulatan negara dan hukum internasional.

Banyak pihak melihat bahwa invasi ini didorong oleh kekhawatiran Rusia terhadap ekspansi NATO dan semakin mendekatnya Ukraina dengan Barat. Namun, pandangan ini sering diperdebatkan, karena kebijakan Rusia sering kali dipandang sebagai upaya untuk mengembalikan pengaruh kekalahan yang hilang, yang dapat merusak stabilitas regional dan internasional.

Kesimpulan:

Konflik Ukraina vs Rusia adalah hasil dari ketegangan sejarah, politik, dan keamanan yang mendalam. Dampaknya telah menyebabkan kerusakan besar bagi rakyat Ukraina dan kebaikan hubungan internasional, dengan banyak negara mendukung Ukraina dan sanksi terhadap Rusia. Meskipun ada upaya untuk mencapai solusi diplomatik, belum ada resolusi yang jelas atau jangka panjang. Konflik ini menunjukkan pentingnya perdamaian, keamanan, dan pengertian internasional dalam mengakhiri kerusakan antarnegara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun