Mohon tunggu...
Rena Nurliana
Rena Nurliana Mohon Tunggu... Penulis | Content Creator | Public Speaker

Pecinta Senja dan Berkelana

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tata Cara Ibadah Haji

20 Mei 2025   16:34 Diperbarui: 20 Mei 2025   16:34 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

TATA CARA IBADAH HAJI

 1. Niat (Ihram)

Tempat: Miqat (tempat ditetapkan tergantung dari arah kedatangan jamaah)

Pakaian: Laki-laki memakai kain ihram (tanpa jahitan), perempuan berpakaian sopan sesuai syariat.

Larangan saat ihram: Tidak boleh mencukur rambut, memakai wangi-wangian, memotong kuku, berburu, dan berhubungan suami istri.

Niat:

  Labbaika Allahumma Hajjan

  (Aku sambut panggilan-Mu ya Allah untuk berhaji).

2. Menuju Makkah -- Tawaf Qudum

 Setelah tiba di Makkah, lakukan Tawaf Qudum (putaran mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 kali).

Dilanjutkan dengan Sa'i (lari-lari kecil) antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 kali.

Istirahat menunggu hari Tarwiyah (8 Dzulhijjah).

3. 8 Dzulhijjah -- Menuju Mina

Berangkat ke Mina setelah Subuh.

Shalat Dzuhur, Ashar, Maghrib, Isya dan Subuh di Mina (dengan jama' dan qashar).

Malam ini bermalam di Mina.

4. 9 Dzulhijjah -- Wukuf di Arafah

Setelah Subuh, menuju Arafah.

Di sini inti haji dilakukan: Wukuf (berdiam) dari Dzuhur hingga Maghrib.

Khutbah, shalat jama' taqdim (Dzuhur dan Ashar), dan banyak berdoa.

Setelah Maghrib, langsung menuju Muzdalifah (tanpa shalat Maghrib di Arafah).

 5. Malam 10 Dzulhijjah -- Muzdalifah

Di Muzdalifah, shalat Maghrib dan Isya dijama' serta bermalam.

Mengumpulkan batu (sekitar 49--70 kerikil) untuk melontar Jumrah.

6. 10 Dzulhijjah -- Idul Adha

Pagi hari, menuju Mina.

Melakukan:

  1. Melontar Jumrah Aqabah (7 lemparan).

  2. Menyembelih hewan kurban.

  3. Tahalul awal: mencukur rambut (laki-laki habis atau pendek, perempuan memotong sebagian).

  4. Setelah tahalul, beberapa larangan ihram menjadi halal (kecuali hubungan suami istri).

  5. Tawaf Ifadah di Makkah (wajib).

  6. Sa'i (jika belum dilakukan sebelumnya).

 7. 11--13 Dzulhijjah -- Hari Tasyrik di Mina

Melontar 3 Jumrah: Ula, Wustha, dan Aqabah (masing-masing 7 batu).

Dilakukan setiap hari setelah zawal (matahari tergelincir).

Bisa memilih:

  Nafar Awal (keluar tanggal 12)

  Nafar Tsani (keluar tanggal 13)

8. Tawaf Wada' (Perpisahan)

Dilakukan sebelum meninggalkan Makkah.

Wajib bagi yang hendak kembali ke negara asal.

RANGKUMAN RUKUN HAJI (tidak boleh ditinggalkan):

1. Ihram dengan niat haji.

2. Wukuf di Arafah.

3. Tawaf Ifadah.

4. Sa'i antara Shafa dan Marwah.

5. Cukur rambut (tahalul).

6. Tertib (berurutan).

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun