Tahap kedua, Senin (19/7/2021) dilakukan pembagian brosur edukasi  serta membantu UMKM dalam mengaplikasikan materi ke dalam bisnisnya. Seperti, pembuatan instagram sebagai sarana perluasan pasar, prosedur pendaftaran mitra usaha ke platform online seperti GoFood atau GrabFood, juga prosedur pembuatan akun uang digital pada OVO, Gopay, Dana, dan ShopeePay.
Segala pelaksanaan berjalan tanpa kendala yang berarti dan sesuai prosedur dengan mendapatkan izin dari pihak Kelurahan serta yang bersangkutan, juga mematuhi seluruh protokol kesehatan yang diharuskan.
Harapannya, dengan adanya kontribusi mahasiswa untuk pelaku usaha UMKM mengenai digital marketing dan transaksi cashless dapat mengubah UMKM untuk kreatif, inovatif, dan adaptif terhadap kemajuan teknologi di era new normal saat ini. Selain itu, dengan adanya pemahaman yang diberikan membantuUMKM dalam perluasan pemasaran usahanya juga kemudahan bertransaksi era masa kini.
Penulis: Regina Angelia
