Mohon tunggu...
Rey_kaffa
Rey_kaffa Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Artikel Ekonomi, Bisnis, Berita, zodiak & Event #kompasiana

Mau brand usahamu di jadikan artikel yang baik untuk Branding, Promotion dan juga #SEO - Hub 0882-1208-6742 // harga murah //

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Love is A Bullshit - Story of Wrong Love - Chapter 1

16 Mei 2018   21:42 Diperbarui: 13 Juli 2018   04:07 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerita ini mungkin pernah dialami oleh sebagian manusia yang pernah salah jatuh cinta .

Rean Prazasty

-----------------------------------

Tulisan di salah satu status facebook sahabatku itu membuatku tertawa tal henti-hentinya, ia membicarakan soal cinta sejati dan seakan-akan ia akan menjadi pasangan abadi saja. Entah,  kenapa aku tertawa melihat seperti itu atau karena aku tidak percaya akan cinta sejati semasa sma itu ada.

Tawaku terhenti saat ku lihat,  waktu sudah menunjukan pukul 3 pagi dan sepertinya, aku akan bangun kesiangan serta  akan telat masuk sekolah. Bukannya langsung tidur aku justru meneruskan kepo ku terhadap teman teman sekolahku yang menurutku sangat alay itu,  dengan kekuatan hape cherry ( yang mungkin sekarang udah gak ada di peredaran handphone di indonesia )  itu aku perhatikan kegiatan dan status - status nya yang sangat-sangat membuatku terhibur.  

Detik berganti detik. Menitpun sudah semakin melaju dengan cepatnya, tak terasa jarum jam pun sudah berpindah 3 nomor dari sebelumnya,  bahkan suara ayam jantan itu pun tidak mengusikku dari kepo-anku terhadap teman teman sekolahku itu.

Suara klakson motor itu mengganggu sekali  dan sepertinya, aku tahu siapa itu. Benar,  dia sahabatku. Namanya dilla,  datang dengan motor nya yang tidak perlu ku jelaskan merk nya kan. Wkwkwkwkw.  Lol.

Ku hampiri dia,  dengan celana pendek. Favoritku yang sedikit bolong dikit di tengah nya itu dengan membawa pulpen yang berada di atas lemari pakaianku.

" ah,  baru jam 6 dil,  udah adateng aja,  gue aja belum tidur ", kataku kepadanya.

Di pun menjawab dengan nada seenaknya,  

" biasa bro,  buatin surat bolos,  kan dari kelas 1 lu yang buatin".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun