Mohon tunggu...
Rawi Wahyudiono
Rawi Wahyudiono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lebih dari 25 tahun pengalaman di dunia Information Technology
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hobby travelling, bertualang, bermusik sambil jualan server (HP, Dell, IBM), ERP Odoo, Storage, Networking, system mesin antrian http://rawiwahyudiono.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Opel Blazer DOHC LT 1998 Tidak Seboros Kata Orang

8 Oktober 2021   15:45 Diperbarui: 8 Oktober 2021   15:47 927
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semua barang bisa masuk (Dokpri)

Oh iya, mobil ini tidak pernah saya gunakan harian, hanya tiap weekend saja dan semenjak isi Pertalite 400.000 di Cipamingkis, perjalanan menempuh sekitar 430an km, angka tepatnya kurang yakin karena sudah terlanjur ke reset sewaktu isi bensin lagi sepulang dari km 0 dan saya isi Pertalite Rp. 75.000 

Penggunan BBM menurut hitungan saya seperti ini

Rp. 400.000 : Rp. 7.650/liter = 52 liter

430 km (total jarak tempuh) : 52 liter = 8.2 km

Jadi 1 liter = 8.2 km

Menurut saya seperti ini sudah irit mengingat berat Opel Blazer DOHC dibesut mesin 2200 CC dengan berat sekitar 2.2 ton jadai wajar saja kalau dibutuhkan konsumsi yang besar dan tidak bisa di bandingkan dengan mobil LCGC

Langkah berikutnya adalah cek total sekalian ganti oli kemudian dimulai perjalanan touring

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun