Cimol Bojot AA memiliki lebih dari 40 outlet gerobak di Bandung dan Jakarta, yang dilengkapi dengan peralatan dan bahan masakan seperti panci, sutil, kompor, gas, kemasan makanan, minyak, cimol, bumbu-bumbu dan lain-lain.Â
3. Â Aspek Pasar dan Pemasaran
Cimol Bojot AA memiliki segmentasi pasar yang cukup beragam, berdasarkan demografis yaitu: pelajar, mahasiswa, hingga orang dewasa yang bekerja kantoran ataupun tidak. Berdasarkan geografis: masyarakat yang tinggal di wilayah cenderung panas hingga sejuk dan kota yang ramai penduduk, misalnya Jakarta (cukup panas) dan Bandung (cukup sejuk). Berdasarkan psikografis: masyarakat yang menyukai makanan garing, gurih namun pedas.Â
Mengacu pada segi pemasaran, Cimol Bojot AA terbilang aktif dalam memasarkan produknya. Mereka memasarkan produknya secara offline dan online untuk menjangkau pasar yang luas. Membuka outlet di luar wilayah Bandung yakni Jakarta, membuktikan bahwa Cimol Bojot AA ingin memperluas pasarnya dengan mengutamakan pendekatan secara langsung dengan konsumen (offline). Tak berhenti disitu, Cimol Bojot AA juga menyajikan "Cimol Frozen" yang dijual di e-commerce Shopee, Tiktok Shop dan Agen wilayah Jakarta, Bekasi, Semarang, Surabaya, Depok, Cibubur, Cirebon, Denpasar, Purwakarta, NTB, Tangerang, dan Yogyakarta dengan tujuan mengekspansi pasar lebih jauh lagi dan menargetkan cakupan konsumen baru.Â
4. Â Aspek Finansial
Popularitas Cimol Bojot AA yang meningkat turut mendorong kenaikan omzetnya. Pada awalnya Cimol Bojot AA hanya membuka outlet di wilayah Bandung saja, namun karena keviralannya di media sosial, mereka memutuskan untuk membuka outlet di kota lain, dan hingga saat ini sudah tersebar lebih dari 20 outlet Cimol Bojot AA di Jakarta. Dilansir dari YouTube (Wirausaha.id, 2023), omzet outlet Cimol Bojot AA dapat mencapai Rp 3.000.000 dalam satu hari. Selain penjualan melalui outlet gerobak, Cimol Bojot AA juga memanfaatkan platform e-commerce, salah satunya TikTok Shop. Melalui kanal tersebut, mereka telah menjual lebih dari 97.700 produk dengan 6 varian, yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp 25.000 - Rp 100.000.
5. Â Aspek Manajemen dan Organisasi
Sebagai UMKM, Cimol Bojot AA juga terdapat susunan manajemen dan organisasi yang sederhana dalam perusahaan. Seperti kegiatan proses produksi, pengelolaan operasional, serta pemasaran masih dilakukan secara terpusat oleh pemilik usaha. Â Keputusan strategis dan operasional harian banyak ditangani langsung oleh owner, yang juga sekaligus menjadi pemimpin manajemen. Meskipun masih sederhana, namun Cimol Bojot AA sudah cukup terstruktur dalam pembagian kerja, seperti:Â
Tim ProduksiÂ
Tim DevelopmentÂ
Tim Penjualan (Crew Street Food/Crew Outlet)
Tim Pemasaran/MarketingÂ
Tim Finance
6. Â Aspek Sosial dan Ekonomi
Memiliki banyak outlet di Bandung dan Jakarta, tentunya Cimol Bojot AA membutuhkan dan memanfaatkan masyarakat sekitar untuk menjadi crew Cimol Bojot AA di daerahnya. Hal tersebut berdampak baik untuk mengurangi pengangguran di lingkungan setempat. Lalu, Antrian panjang yang sering terjadi di outlet menimbulkan interaksi sosial antara penjual dengan pembeli, pembeli dengan pembeli lainnya.Â