Mohon tunggu...
rangga arya
rangga arya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Rangga Arya Seno lahir di jakarta mempunyai satu orang adik laki-laki dengan beda umur 3 tahun. hobi saya mendengarkan musik dan ngegame

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pikirkan Dahulu Sebelum Beli Ponsel Baru

16 Desember 2023   13:30 Diperbarui: 16 Desember 2023   13:38 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

            Ponsel merupakan alat yang paling sering digunakan saat ini, hampir semua orang di-dunia beraktivitas menggunakan ponselnya. Fungsi utama dari ponsel ialah sebagai alat komunikasi baik berkomunikasi lewat telepon maupun media sosial. Selain itu, ponsel juga meliki banyak fungsi lainnya seperti menjadi media informasi, media pembelajaran, bahkan ponsel juga bisa menjadi media hiburan contohnya seperti aplikasi musik, film, dan permainan.

            Hal itu membuat ponsel banyak digunakan saat ini baik di kalangan anak muda maupun orang tua. Namun, banyak dari kalangan anak muda sekarang yang menggunakan ponsel  bukan sekadar berdasarkan fungsinya tetapi juga sebagai untuk kebutuhan gaya hidup mereka contohnya seperti fitur kamera yang bagus untuk unggah foto atau video ke sosial media. Seperti salah satu merek ponsel dengan lambang gigitan apel ini menjadi primadona anak muda untuk dijadikan simbol gaya hidup. 'Ngga baru ngga update' menjadi slogan lumrah pada zaman sekarang ini, banyak orang-orang mengeluarkan uang di luar kemampuan dan membeli hal yang sebenarnya tidak penting dengan dalih agar tidak ketinggalan zaman atau bisa juga di- sebut bpjs ( biaya pas-pasan jiwa sosalita ). Hal ini menunjukkan bahwa jika ponsel dijadikan sebagai kebutuhan gaya hidup makan membuat kita menjadi konsumtif.

            Namun, Apakah kita pernah berpikir berapa banyak jumlah ponsel yang ada di-dunia saat ini? Jumlah ponsel di dunia saat ini menurut GSM Arena, Counterpoint Research. KOMPAS.com bahwa sekitar 4,3 miliar ponsel beredar dan digunakan oleh orang-orang di-seluruh dunia pada tahun 2022. Itu adalah fakta yang ada pada tahun 2022 bagaimana dengan tahun-tahun lainnya? Angka itu sudah setengah populasi penduduk di seluruh dunia saat ini dengan jumlah penduduk 8,05 miliar jiwa pada tahun 2023. Mengapa angka penggunaan ponsel bisa begitu sangat tinggi ? banyak perusahan ponsel berlomba-lomba mengeluarkan seri ponsel barunya setiap tahun, yang membuat orang-orang memiliki banyak pilihan ponsel untuk di beli.

Biasanya perusahan ponsel memberikan kita sensasi untuk merasakan hal baru yang membuat orang-orang tertarik untuk membeli ponsel seri terbarunya. Misalnya seperti merek ponsel dengan lambang gigitan apel mengeluarkan seri terbarunya dengan seri ponsel iphone 11 Pro Max dan pada tahun sebelumnya menggeluarkan seri ponsel iphone XS Max. Perubahan yang ada di seri ponsel iphone 11 pro max terlihat di bagian kameranya yang menjadi tiga bulatan besar yang terpisah atau biasa di sebut dengan kamera 'boba tiga' berbeda dengan seri sebelumnya yang hanya terdapat dua bulatan kamera yang menyatu. Hal itu membuat banyak orang berpikir bahwa harus membelinya agar terus update supaya tidak ketinggalan zaman. Tak sedikit orang yang melakukan segala cara untuk mendapatkan ponsel seri terbaru akibatnya jumlah angka penggunaan ponsel akan terus naik di setiap tahunnya.

            Apakah perlu menggantinya jika ponsel mengeluarkan seri terbaru? Mengganti ponsel di setiap seri terbarunya keluar adalah Keputusan yang sangat tidak setimpal. Jangan sampai kita termakan trend sehingga berujung 'fomo' dan memaksakan untuk membeli ponsel setiap seri terbarunya keluar. Banyak juga tokoh-tokoh terkenal yang tetap setia pada ponselnya seperti Chris Evans yang mengganti ponsel  yang telah di pakainya selama sekitar tujuh tahun. Terlepas dari popularitas dan kekayaannya, dia tetap setia menggunakan ponselnya. Dia tidak peduli dengan komentar negatif orang-orang dan tetap nyaman menggunakan ponselnya.

Bagi kita yang merasa harus selalu update dengan ponsel terbaru di setiap serinya untuk tidak ketinggalan zaman atau hanya mengikuti keinginan kita yang sebenarnya tidak terlalu penting. Hentikan pikiran seperti itu sekarang juga!. Jangan selalu berpikiran bahwa harus mengikuti update ponsel seri terbaru yang ada. Berikut faktor-faktor yang harus di-pertimbangkan sebelum membeli ponsel dan kapan kita harus membelinya.

            Yang pertama , alasan fungsi ponsel untuk kalian gunakan . Ada beberapa pekerjaan atau profesi yang mengharuskan kalian untuk memliki ponsel yang memadai dengan fitur terbarunya dan lain-lain. Atau kalian membutuhkan ponsel yang lebih tipis, baterai yang lebih besar selama membeli ponsel dengan alasan fungsinya menjadi lebih bagus dari ponsel kita sebelumnya itu tidak menjadi masalah. Contohnya seperti content creator media sosial  yang membutuhkan fitur dengan kamera yang bagus agar hasil dari video yang di rekam menjadi lebih jernih dan bagus untuk di unggah pada media sosial.

            Yang kedua , adalah hobi. Setiap orang pasti membutuhkan yang Namanya hobi dan hiburan, selama hobi itu tidak merugikan orang lain mengapa tidak?. Namun, harus di tegaskan bahwa hobi itu harus seimbang dengan kemampuan keuangan dan jika kalian merasa senang untuk membelinya maka gas saja. Tetapi, kalau membelinya membuat kita tidak senang atau sekadar untuk ikut-ikut trend yang ada atau cuma untuk terlihat lebih menarik dengan ponsel yang kita miliki, sebaiknya jangan.

            Yang ketiga , daripada mengganti ponsel di setiap seri terbarunya sebaiknya digunakan untuk keperluan yang lain. Daripada kalian mengeluarkan uang membeli ponselnya lebih baik kalian membeli Perusahaan ponselnya atau investasi. Manulife Indonesia menjelaskan bahwa investasi adalah kegiatan penempatan dana pada satu atau lebih dari satu jenis aset selama periode tertentu, dengan tujuan mendapatkan penghasilan atau peningkatan nilai. Ponsel merupakan alat yang nilai jualnya akan turun di setiap tahunnya. Jika kita membeli  ponsel yang ada saat ini dengan harga delapan juta rupiah dan ingin menjualnya lagi di lima tahun kedepan maka harga yang ada pada tahun itu bisa menjadi tiga juta rupiah. Jadi hal itu harus di ketahui sebelum kita membeli ponsel dan apakah kita benar-benar membutuhkannya lalu apakah kita sudah siap mengeluarkan uang yang ada dengan membeli ponsel  untuk jangka waktu pemakaian yang pendek. Jadi lebih baik gunakan uang kita untuk berinvestasi di banding harus menuruti keinginan kalian untuk selalu mengikuti trend ponsel yang ada.

            Menggunakan ponsel untuk melakukan aktivitas sehari-hari merupakan hal yang sudah menjadi bagian dari kehidupan bersosial pada zaman ini. Dengan ponsel kalian bisa berkomunikasi dengan orang-orang ditambah lagi dengan fungsi lainnya menjadikan ponsel sesuatu hal yang 'wajib' untuk saat ini. Hal itu juga banyak membuat Perusahaan ponsel berlomba-lomba mengeluarkan seri ponsel terbarunya dengan kisaran harga yang beragam mulai dari harga jutaan hingga puluhan juta. Memilih ponsel untuk kalian gunakan juga sangat penting namun harus di sesuaikan dengan kondisi yang ada. Kalian bisa mempertimbangkan untuk membeli ponsel apakah itu untuk fungsinya, pekerjaan yang memerlukan ponsel lebih memadai, atau untuk hobi kalian. Jika membeli ponsel terbaru itu untuk hobi, maka kalian harus menyesuaikan dengan kondisi keuangan saat itu juga. Jangan membeli ponsel hanya untuk mengikuti trend yang ada atau sekadar 'fomo' untuk ikut-ikut. Gunakanlah uang kalian sebaik mungkin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun