Seperti tulisan saya beberapa hari sebelumnya, kecantikan tak bisa diukur dengan golden rule atau "penggaris-penggaris" lainnya.
Pendapat pribadi saya lainnya, wajah saja cantik, tubuh belum tentu, hati belum tentu, dan vice versa. Sangat banyak unsur selain 3 B : Brain, beauty dan behavior yang bisa dijadikan patokan. Jadi,
Kecantikan wajah dan tubuh tanpa kecantikan hati, sebenarnya hanya fisik belaka yang sangat-sangat sementara. Bisa dimakan usia dan juga fana.
Terlepas dari sahihnya berita tersebut, Lesti tetap cantik di mata keluarga, sahabat, dan orang-orang yang menyayanginya, demikian juga semua wanita di dunia ibarat taman bunga dengan segala warna dan rupanya. Mawar, melati, semuanya indah - untaian kata sebuah lagu anak-anak. Jadi mengapa kita harus ambil pusing?Â