Mohon tunggu...
Ramid Masyutie
Ramid Masyutie Mohon Tunggu... Penulis - freelancer

Menulis ....

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Nih Kita Kepo Ditegur KPI, Nyai Petatang Petenteng Balas Kritik

12 Februari 2021   11:38 Diperbarui: 12 Februari 2021   12:18 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Kata KPI ,  seharusnya tayangan berisikan hal-hal yang mendidik, bernilai sosial, kaya budi pekerti, serta penumbuhan rasa ingin tahu remaja tentang lingkungan sekitar atau bersosialisasi dengan baik .

KPI meminta pihak Trans TV  meningkatkan pemahaman tentang acuan yang dibolehkan dan tidak dalam penyiaran baru .

Sebenarnya bukan sekali dua  KPI menegur stasiun penyiaran, bulan Januari saja ada  4 teguran KPI untuk penyiaran TV.

KPI bisa saja penghentian Sementara Program Siaran, Seperti  Pagi Pagi Pasti Happy yang tayang di Trans TV.

Program televisi Hotman Paris Show juga pernah kena tegur .Hotman tidak bereaksi berlebih lebihan. 

Menegur seorang Nikita Mirzani tak membuatnya takut. Apapun dilawannya. FPI saja yang mengancam dirinya perlawanannya dia  yang membesar besarkannya .Melabrak FPI dan menantang.

Secara terbuka , atau dia menggeber sepeda motor ke Petamburan tanpa takut .Mulutnya bercelotehan. Begitu juga dipanggil polri dalam berbagai kasus tidak membuatnya kapok.

Teguran KPI mah kecil, Nikita memilih melawan dengan membalas KPI.Dari memakai masker sampai kebebasan di sinetron Indonesia, dikupasnya dengan nyinyir.

 ".......duit masuk ngga abis-abis, pengennya dibelanjain terus..",

"..sekarang gue mau beli mobil lagi nih gabut.." dan "..tuh bebas yaa kalau orang kaya tu yaa ah mau beli berapa pun mah terserah aja yang penting kenikmatan..".

"Dalam celoteh tersebut, KPI menilai penjelasan latar belakang profesi sebagai sumber penghasilan seharusnya  disampaikan secara singkat dan sekilas tanpa pernyataan serta sikap keangkuhan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun