Patung Sleeping Buddha yang memiliki panjang 18 meter dan tinggi 5 meter ini memang menjadi daya tarik wisatawan untuk mengunjungi Vihara Buddha Dharma & 8 Pho Sat. Seperti namanya, Patung Sleeping Buddha tampak seperti Buddha yang sedang tidur dengan posisi menghadap ke arah kanan, maka dari itu patung ini juga dikenal dengan sebutan Patung Buddha Tidur. Buddha ini sebenarnya tidak benar-benar tidur, hanya saja sang Budhha sedang melakukan meditasi dengan membaringkan tubuhnya ke arah kanan. Arah kanan sendiri merupakan filosofi dari arah tidur terbaik bagi manusia karena jantung dalam posisi tidak terbebani.
Ronald Fernandes (30) selaku pengurus harian vihara tersebut mengatakan bahwa Patung Sleeping Buddha ini dibangun atas permintaan Ketua Pembina Vihara 8 Pho Sat, Andy Suwanto Dhanujaya setelah dirinya mendapat wangsit dari meditasi yang dilakukan.
"Patung Sleeping Buddha ini sudah dibangun sejak 2010 akhir, proses pembuatannya kurang lebih 1 tahun dan baru diresmikan pada 2012 lalu. Pembangunan patung ini juga merupakan permintaan langsung dari Ketua Pembina." ujar Ronald.
Patung Sleeping Buddha dibuat oleh seniman pahat asal Bandung, Jawa Barat. Bahan yang digunakan terbuat dari batu kali yang dikumpulkan lalu dibentuk seperti patung dengan ukuran yang telah ditentukan. Kemudian di cor dan proses penyelesaiannya dipahat dan dicat warna emas.
Maksud dari pembangunan Patung Sleeping Buddha ini adalah untuk menambah daya tarik wisatawan mengunjungi Vihara 8 Pho Sat yang merupakan tempat ibadah umat Buddha.
Pembagunan Patung Sleeping Buddha ini juga menjadi bukti toleransi antar umat beragama yang ada di Indonesia sehingga saat pembangunannya pun juga tidak mendapat penolakan dari warga sekitar. Selain itu setiap orang boleh mengunjungi wisata Vihara Buddha Dharma & 8 Pho Sat ini.
Joko (45) salah satu pengunjung beragama islam ketika diwawancarai mengenai keberadaan Patung Sleeping Buddha ini mengatakan jika pembangunan ini menjadi bukti toleransi di Indonesia.
Selain Patung Sleeping Buddha, anda juga akan menemukan patung-patung Buddha kecil yang dipajang dalam etalase dengan jumlah mencapai lebih dari seribu patung.
"Untuk patung-patung Buddha yang kecil itu merupakan pemberian dari umat Buddha kepada vihara, ujar Ronald."
Suasana di Vihara Buddha Dharama & 8 Pho Sat ini sangat asri karena letaknya dekat dengan persawahan, selain itu perjalanan menuju vihara ini juga tidak terlalu sulit karena anda akan dengan mudah menemukan papan petunjuk yang mengarah ke Vihara Buddha Dharma & 8 Pho Sat.
