Mohon tunggu...
Dhea Anggraini
Dhea Anggraini Mohon Tunggu... Wiraswasta - Suka jalan-jalan

Penulis Pemula

Selanjutnya

Tutup

Financial

Idul Adha Penuh Pahala dengan Reksa Dana Syariah

1 Agustus 2019   16:54 Diperbarui: 1 Agustus 2019   16:59 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi hewan kurban untuk Idul Adha (source: qurbanonline.org)

Idul Adha sudah dekat. Tanda-tandanya mulai jelas terlihat. Hewan-hewan kurban mulai dijual di setiap sudut dan ujung gang. Ada sapi, kambing hingga domba. Kesemuanya ini siap disembelih dan dikurbankan.

Namun sebelum disembelih, tentunya harus dibeli terlebih dahulu. Beli hewan kurban butuh duit. Apalagi duit untuk beli hewan kurban tidak sedikit. Persiapan duit sangat dibutuhkan di tengah harga hewan kurban yang cenderung naik dari tahun ke tahun.

Sebagai catatan, harga hewan-hewan kurban mulai dari yang kualitas biasa hingga tinggi dibanderol dengan harga yang bervariasi mulai dari Rp.2 juta untuk seekor kambing hingga RP.14,5 juta untuk seekor sapi. Nominal yang tidak sedikit.

Kalau pun tahun ini belum bisa berkurban, tentu masih ada kesempatan pada tahun depan dengan persiapan uang yang maksimal sejak dini. Satu hal yang perlu dicamkan, Idul Adha tidak semestinya terhenti pada prosesi penyembelihan hewan kurban semata.

Ada dua arti yang perlu sadari terkait hakikat kurban, yakni upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah (dimensi ibadah-spiritual). Berkurban sudah jelas menjadi salah satu tanda ketaatan hamba kepada Tuhannya. Oleh sebab itu, ketaatan itu harus dilandasi dengan rasa ikhlas sepenuhnya, sehingga benar-benar bisa dekat dengan Allah.

Arti kedua yakni hewan sembelihan. Dalam konteks ini maka menjadi tradisi sebagaimana lazim dilakukan umat muslim di dunia. Arti yang kedua ini lebih berdimensi sosial, yakni saat secara kasat mata memberikan kesejahteraan kepada lingkungan sosial berupa daging kurban yang notabene hanya bisa dijangkau kalangan elite.

So, karena tidak semua kita bisa rutin berkurban, persiapan uang pun perlu disiapkan jauh hari sebelum Idul Adha. Ada strategi cerdas untuk menyiapkan duit untuk beli hewan kurban biar tidak membebani keuangan bulanan, yakni semisal dengan rajin nabung reksa dana.

Nabung reksa dana yang dimaksud tentunya nabung reksa dana syariah yang sesuai dengan prinsip-prinsip dalama Islam. Menariknya, cara menikmati reksa dana syariah yang memberikan imbal hasil (return) di atas bunga tabungan dan deposito ini kini sangat mudah, semisal melalui supermarket reksa dana online bernama IPOTFUND besutan PT Indo Premier Sekuritas.

Di platform yang menyediakan beragam reksa dana syariah ini uang berkembang sesuai dengan prinsip-prinsip dalam Islam sehingga layak digunakan untuk membeli hewan kurban.

Nah, berhubung jangka waktu untuk beli hewan kurban masih setahun dari sekarang, pasalnya tahun ini tidak bisa dilakukan karena keterbatasan uang, tentunya reksa dana syariah yang berjangka pendek di bawah satu tahun, berupa reksa dana pasar uang layak dijadikan sarana mengembangkan uang dengan cara yang aman dan halal.

Dengan reksa dana pasar uang, niscaya niat berkurban secara mandiri bisa terwujud dalam ketakwaan dan ketulusan pada tahun depan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun