Mohon tunggu...
Dr. Raiders Salomon Marpaung.
Dr. Raiders Salomon Marpaung. Mohon Tunggu... Lainnya - Guru Olahraga Purna Tugas

Nama :Dr. Raiders Salomon Marpaung, MM. Alamat :Jl. Toram I No. 5, Jakarta 11820 Tempat, tanggal lahir :Bandung, 18 April 1962 Status : Menikah Pekerjaan: Purna Tugas Guru PJOK di SMPK 6 PENABUR Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Budaya Hidup Sehat

2 Juni 2021   19:31 Diperbarui: 2 Juni 2021   19:38 636
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Pola Hidup Sehat Dok: man2banyuwangi.sch.id)

                                                                                                           

Di masa pandemi covid -19 ini, pemerintah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), sehingga membuat guru melaksanakan work from home (WFH) dalam mengajar. Proses belajar mengajar seperti ini menjadi tantangan bagi guru, termasuk guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan. Kebijakan pemerintah tersebut disertai dengan dikeluarkannya surat edaran Mendikbud No.4 tahun 2020 terkait panduan pembelajaran di rumah selama masa pandemi mengharuskan guru untuk tidak membebani peserta didik melalui tuntutan capaian kurikulum sebagai syarat kenaikan kelas.

Untuk itu guru pun perlu melakukan penyesuaian penyampaian materi ajar dengan melakukan pemetaan untuk memilih materi essensial yang akan diajarkan. Untuk mata pelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan (PJOK), salah satu materi ajar essensial yang perlu disampaikan kepada peserta didik kelas 9 adalah tentang budaya hidup sehat.

A. Pola Hidup Sehat

Tujuan pendidikan kesehatan yang dilaksanakan di sekolah-sekolah adalah untuk menanamkan kebiasaan atau pola hidup sehat kepada para siswa agar mereka dapat belajar dan tumbuh secara harmonis/selaras, efisien, dan optimal. Dengan diberikannya pendidikan kesehatan di sekolah, diharapkan para siswa dapat mengubah pengetahuan tentang kesehatan menjadi suatu kebiasaan atau pola hidup sehat.

Dengan demikian para siswa akan dapat tumbuh dan berkembang dengan selaras, sesuai dengan keadaan umur dan jenis kelaminnya serta bebas dari berbagai macam penyakit. Mereka pun diharapkan menjadi terampil, memiliki sikap dan tingkah laku yang positif, serta melaksanakan kebiasaan atau pola hidup sehat (pola tidur yang sehat, pola istirahat yang sehat, pola makan yang sehat), sehingga ia memiliki kesehatan pribadi. Kesehatan pribadi adalah kesehatan yang dimiliki seseorang untuk membina keluarga dan masyarakat yang sehat.

B. Makanan Sehat dan Vitamin

Setiap hari manusia harus makan dan minum dengan frekuensi makan yang cukup yaitu tiga kali sehari dan teratur, karena kalau frekuensi makannya kurang dan tidak teratur akan mengakibatkan radang lambung. Apalagi kalau tanpa makan dan minum, manusia akan mati. Semua makhluk hidup juga akan mati jika tidak ada makanan dan minuman.

Oleh karena itu, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang, yang telah melimpahkan segala rakhmat dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga segala kebutuhan kita telah tersedia di bumi ini. Khususnya mengenai berbagai bahan makanan dan air yang sangat dibutuhkan untuk kelangsungan hidup manusia. Hanya sekarang bagaimana manusia dapat memanfaatkannya! Untuk menjaga dan memelihara kesehatan, kita harus dapat memilih makanan dan minuman yang sangat berguna bagi tubuh, yaitu makanan dan minuman yang sehat.

1. Makanan Sehat

Untuk menjaga dan memelihara kesehatan, kita harus makan makanan yang sehat. Makanan yang sehat adalah makanan yang paling berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan kita, yaitu makanan yang bergizi tinggi. Makanan yang kita makan bukan hanya untuk mengganjal perut supaya menjadi kenyang saja tetapi juga harus dapat memberikan tenaga untuk hidup, bekerja, belajar, dan melakukan kegiatan yang lainnya.

Untuk kepentingan tersebut di atas, maka timbul suatu ilmu yang khusus mempelajari tentang hubungan antara makanan dan kesehatan, yaitu yang kita kenal dengan nama Ilmu Gizi. Dengan mempelajari ilmu gizi ini, maka kita akan mengetahui dan memahami bahan-bahan makanan apa saja yang baik dan diperlukan oleh tubuh kita.

Makanan yang baik ialah makanan yang mengandung unsur-unsur makanan sehat yaitu zat penghasil tenaga seperti karbohidrat (yang berasal dari nasi, jagung dan sejenisnya) dan lemak, zat pembangun seperti protein (yang berasal dari ikan, ayam, daging, susu, telur, dll) sebagai makanan yang mengandung gizi tertinggi dan zat pengatur (yang berasal dari buah-buahan, sayur hijau segar, dll).

Jenis-jenis makanan tersebut di atas harus dikonsumsi secara cukup dan seimbang sehingga memenuhi kriteria empat sehat lima sempurna yang kemudian dikenal dengan istilah empat sehat lima seimbang karena ketidak seimbangan jenis makanan yang dikonsumsi akan mengakibatkan penyakit kekurangan gizi yang disebut defisiensi, misalnya penyakit gondok akibat kekurangan makanan yang mengandung yodium dan beri-beri akibat kekurangan makanan yang mengandung vitamin B.

Perlu diketahui bahwa vitamin dan air bukanlah termasuk golongan makanan, tetapi sangat dibutuhkan oleh tubuh kita. Bahkan ada yang lebih penting lagi bagi tubuh kita, yaitu udara/zat asam (oksigen/O2). Tanpa adanya udara kita tidak akan dapat hidup.

Manusia tidak makan atau minum beberapa hari akan tahan untuk hidup, tetapi jika tidak mendapatkan udara dalam beberapa jam saja kemungkinan besar akan meninggal.

2. Vitamin

Vitamin dan mineral adalah zat utama bagi fungsi tubuh dan kesehatan sebagai alat untuk mempercepat reaksi kimia dalam tubuh. Bermacam-macam jenis vitamin dan mineral seperti Vitamin A, B, C, D, E, Kalsium, Florida, Yodium, Zat Besi, Kalium, Natrium dan sebagainya. Standar jumlah yang dibutuhkan tubuh dibuat oleh USA Academy of Sciences dan diperkirakan cukup untuk pertumbuhan anak-anak dan pencegahan kekurangan vitamin dan mineral pada orang dewasa. Jumlah kebutuhan ini berbeda menurut umur dan jenis kelamin.

Cara terbaik untuk mendapatkan vitamin dan mineral adalah dari makanan sehari-hari. Diet yang seimbang dengan makanan yang bervariasi, sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral sehari-hari (biji-bijian/cereal, ikan, ayam, daging, susu, telur, buah-buahan, kacang-kacangan, kacang kering, sayur hijau segar). Jadi tidak diperlukan lagi penambahan vitamin dan mineral, kecuali pada keadaan khusus. Vitamin dan mineral dapat dibeli tanpa resep dokter.

 

Vitamin A (Jumlah yang dianjurkan per hari 5000 I.U):

Membantu daya penglihatan malam/warna.

Mempertahankan kesehatan kulit dan rambut.

 

Vitamin B1 (Thiamin) (Jumlah yang dianjurkan per hari 1.5 mg):

Membantu melepaskan energi dari makanan.

Mempertahankan kesehatan susunan syaraf.

Vitamin B2 (Riboflavin) (Jumlah yang dianjurkan per hari 1.7 mg):

Membantu melepaskan energi dari makanan.

Mempertahankan kesehatan kulit dan rambut.

 

Vitamin B3 (Niacin) (Jumlah yang dianjurkan per hari 20 mg):

Membantu melepaskan energi dari makanan.

Mempertahankan kesehatan sistim susunan syaraf.

Mempertahankan kesehatan rambut.

 

Vitamin B5 (Jumlah yang dianjurkan per hari 10 mg):

Membantu melepaskan energi dari makanan.

Mempertahankan kesehatan jaringan dan rambut

 

Vitamin B6 (Pyridoxin) (Jumlah yang dianjurkan per hari 2 mg):

Membantu melepaskan energi dari makanan.

Membantu pembentukan sel darah merah.

Mempertahankan kesehatan sistim syaraf.

 

Vitamin B12 (Cyanocobalamin) (Jumlah yang dianjurkan per hari 6 mcg):

Membantu pembentukan sel darah merah/mencegah anemia.

Mempertahankan kesehatan sistim susunan syaraf.

 

Vitamin C (Jumlah yang dianjurkan per hari 60 mg):

Membantu penyembuhan luka.

Membantu peyerapan zat besi dan kalsium.

Mempertahankan kesehatan kulit dan jaringan

 

Vitamin D (Jumlah yang dianjurkan per hari 400 I.U):

Membantu pembentukan gigi dan tulang.

Membantu pembekuan darah.

 

Vitamin E (Jumlah yang dianjurkan per hari 30 I.U):

Mempertahankan kesehatan umum.

Mempertahankan kesehatan kulit dan rambut.

 

Vitamin K

Membantu pembekuan darah pada luka

  

Kalsium (Jumlah yang dianjurkan perhari 1000 mg)

Membantu pembentukan gigi dan tulang.

Membantu pembekuan darah pada luka.

Mempertahankan kesehatan fungsi syaraf dan otot.

 

Florida:

Membantu pencegahan kerusakan gigi/karies.

 

Yodium (Jumlah yang dianjurkan per hari 150 mcg):

Membatu kesehatn metabolisme tubuh.

Mencegah Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKI).

 

Zat besi (jumlah yang dianjurkan perhari 18 mcg):

Membantu pembentukan haemoglobin dalam sel darah merah, mencegah anemia.

 

Kalium/natrium:

Mempertahankan keseimbangan garam dan air dalam tubuh.

Mempertahankan kesehatan fungsi syaraf dan otot.

 

Efek samping:

Tidak ada, kecuali bila dimakan secara berlebihan (Vitamin B, C larut dalam air, sehingga apabila terdapat jumlah yang berlebihan akan dikeluarkan. Vitamin A,D,E dan K larut dalam lemak, sehingga jumlah yang berlebihan akan disimpan dalam tubuh dan akan menyebabkan keracunan).

Vitamin A yang berlebihan menyebabkan penumpukan kalsium dalam otot, penglihatan kabur, rambut rontok dan kulit kering/kuning.

Vitamin D yang berlebihan menyebabkan perubahan tulang, kegagalan pertumbuhan pada anak, penumpukan kalsium dalam otot/organ tubuh, batu/kegagalan ginjal dan arthritis.

Kalsium yang berlebihan akan menyebabkan penumpukan zat kalsium dalam otot/organ tubuh.

Referensi:

  1. Asep Kurnia Nenggala dan Irwansyah. 2018. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas IX. Bandung: Grafindo Media Pratama.
  2. Sukadiyanto. 2018. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas IX. Bogor: Quadra.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun