Mohon tunggu...
Rahmawati Al Ulla
Rahmawati Al Ulla Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Universitas Islam 45 Bekasi

Jika kamu tidak tahan terhadap penatnya belajar, maka kamu akan menanggung hinanya kebodohan. -selamat datang dan selamat membaca-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Urgensi Pendidikan Anak Sejak Usia Dini Menurut Hadis

7 Juli 2020   11:47 Diperbarui: 7 Juli 2020   12:01 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
image from tktarbiyatulathfal41.blogspot.com

Dapat disimpulkan bahwa urgensi pendidikan anak sejak usia dini, dimulai dari keturunannya. Maksudnya kedua orangtuanya. Orangtua yang bagi anak -- anaknya itu lebih besar dan lebih tua dari mereka, merupakan representasi dari masa depannya. Artinya adalah pada diri orang tua (yang lebih tua) itu mereka belajar mengenal bagaimana berada sebagai orang dewasa. Karena dengan mengamati atau mencermati dan hidup bersama orangtuanya, anak akan memproyeksikan diri dan mendapatkan gambaran tentang dirinya dimasa depan, atau analoginya anak seperti bercermin pada kedua orangtuanya.

Perlakuan orang tua yang penuh kasih sayang terhadap anaknya akan mengundangnya atau menjadikannya untuk mempercayakan diri dan mentaati bimbingan serta arahannya. Begitupun orang tua yang mempercayakan anaknya sebagai amanat yang dipercayakan kepadanya untuk dibimbing dan dididiknya, dalam menghadapi anak tidak akan bersikap diam saja. Orang tua akan bersungguh-sungguh berusaha untuk memenuhi tugas dan tanggungjawabnya. 

Ada kalanya usahanya itu dengan cara yang tegas dan tandas atau bahkan terlihat galak saat berhadapan langsung kepada anak, semata -- mata bentuk kasih sayang ataupun cara didikannya berupa tindakan yang diambilnya terhadap anak - anaknya, ada kalanya juga usaha tersebut  dalam bentuk perilaku serta ucapannya sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun