Mohon tunggu...
rahmadhani fitri
rahmadhani fitri Mohon Tunggu... Guru - Jurnalistik-Rahmadhani Fitri

Jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sesakit Inikah

8 Desember 2021   14:04 Diperbarui: 8 Desember 2021   14:14 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ayra berusaha untuk selalu tutup telinga mengenai hal-hal yang negatif tentang Dun. 

Tidak jarang Ayra meneteskan air mata dalam mempertahankan hubungannya dengan Dun. " Ma, dia laki-laki yang baik, bertanggung jawab, sayang sama keluarga Insyaallah pilihan aku terbaik, mama bantu do'a ya" 

Ayra selalu mohon do'a dan restu dari orang tuanya dalam melakukan tindakan apapun.

Sebagai orang tua, melihat anaknya bahagia Mama Ayra tidak melarang dan terlalu mengekang Ayra.

Sebagai laki-laki Dun juga memberikan perhatian yang lebih kepada Ayra, kebahagiaan itu terlihat di saat mereka sudah lebih sering bertemu.

Ayra merasa kekosongan hatinya sudah terisi, Dun begitu baik.

Dun juga laki-laki yang taat beribadah, Ayra semakin yakin bahwa Dun adalah laki-laki yang tepat untuk mendampingi hidupnya. 

Dua tahun menjalin hubungan Ayra akhirnya sukses menyelesaikan Studi Starta1. 

Dun adalah pasangan, teman, sahabat, stelah minta pendapat kepada orang tua Ayra juga tidak lupa untuk meminta pendapat kepada Dun.

Selama masa kuliah, Ayra tidak pernah tersenyum di moment bahagianya, saat seminar, sidang skripsi, Wisuda merupakan moment yang sangat di tunggu Ayra.

Tapi sangat jarang sekali Ayra mendapatkan ucapan selamat dari saudaranya, selalu ada problem antara yang di bahas mengenai hubungan Ayra dan Dun sehingga hari yang seharusnya bahagia selalu terurai air mata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun