Mohon tunggu...
rahma
rahma Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa universitas Aisyiyah Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pespama

10 Oktober 2025   21:54 Diperbarui: 10 Oktober 2025   22:19 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Jejak dakwah Muhammadiyah dari masjid ke media digital menunjukkan bahwa organisasi ini adaptif terhadap perubahan zaman. Transformasi tersebut tidak hanya soal medium tetapi juga soal strategi, konten, dan kualitas penyampaian.

Dakwah digital merupakan kelanjutan alamiah dari tradisi dakwah yang awalnya di masjid-masjid dan pengajian tradisional. Untuk menjaga relevansi dan efektivitas, Muhammadiyah perlu terus memperkuat literasi digital, meningkatkan kualitas dan kreativitas konten, serta menjaga keseragaman nilai dan pesan di seluruh kanal digitalnya.

Sumber Rujukan

Vania Siska Damayanti, “Dakwah Muhammadiyah Melalui Media Sosial”, Tamaddun, Universitas Muhammadiyah Surakarta. 

“Dakwah Digital: Eksplorasi Gerakan Filantropi Muhammadiyah Selama Covid-19 Di Media Sosial Twitter ‘@muhammadiyah’”, ETTISAL : Journal of Communication. 

“DARI MASJID KE MEDIA: STRATEGI DAKWAH DIGITAL BERBASIS DATA DAN KONTEN KREATIF Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur”, Nusantara Hasana Journal. 

“Muhammadiyah kuatkan produksi dakwah digital”, Antara News. 

“Konsep Masyarakat Jaringan, Dasar Pengembangan Dakwah Digital”, Muhammadiyah.or.id. 

“Dakwah Muhammadiyah di Era Digital: Irwan Akib Tekankan Orkestrasi dan Literasi Informasi”, Muhammadiyah.or.id. 

“Digitalisasi Dakwah Muhammadiya

h: Reaktulisasi Pola Baru Dakwah Muhammadiyah Era Kontemporer”, Al-Hikmah : Jurnal studi Agama-agama. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun