Mohon tunggu...
Rizki Rahardiputra
Rizki Rahardiputra Mohon Tunggu... Desainer - Designer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hello, aku Rizki Rahardiputra, kalian bisa memanggilku dengan nama Rizki. Aku seorang Desainer, lebih tepatnya UI Designer untuk salah satu startup. Sekarang juga saya sebagai freelance copywriter

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ivan Gunawan Minta Maaf Usai Buat Becandaan Kekerasan dan Pelecehan Seksual Saipul Jamil

17 April 2024   21:04 Diperbarui: 17 April 2024   23:49 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ivan Gunawan - Saipul Jamil/MSN.com

Host sekaligus desainer Ivan Gunawan meminta maaf dan mengakui kesalahannya usai bercanda soal pelecehan seksual yang menimpa Saipul Jamil

Video permintaan maaf Ivan Gunawan ini diposting di Instagram miliknya  mengatakan, candaan dalam video yang akhirnya viral tersebut merupakan candaan yang tidak boleh dilontarkan terkait pelecehan seksual.

"Saya mengaku salah atas beredarnya video yang beberapa hari ini beredar di sosial media. Saya sadar bahwa bercandaan yang ada dalam video tersebut adalah bercandaan yang tidak seharusnya saya lakukan dan terjadi apalagi sampai diposting," ujar Ivan Gunawan dalam Instagram miliknya, Senin (15/4/2024).

Pemilik nama lengkap Ivan Gunawan Putra itu pun meminta maaf kepada semua  yang  menyaksikan video tersebut

instagram.com/ivan_gunawan
instagram.com/ivan_gunawan

"Pada kesempatan ini, saya juga ingin meminta maaf kepada semua masyarakat yang menyaksikan video tersebut. Dan khususnya buat temen-temen yang pernah mengalami kekerasan seksual," tambah Ivan Gunawan.

"Saya tahu sangat sulit untuk bisa melupakan setiap permasalahan yang telah kalian alami. Sekali lagi saya mohon maaf," sambung pria kelahiran 31 Desember 1981 tersebut.

Pembawa acara Brownis mengatakan, apa yang terjadi akan menjadi pelajaran baginya untuk lebih berhati-hati dalam melontarkan lelucon

"Saya mengaku salah. Ini suatu kesalahan besar, dan "bercandaan kalangan sendiri" bukanlah pembelaan. Saya sepenuhnya salah. Semoga saya bisa lebih bijak & banyak belajar dr kesalahan yg telah saya perbuat," jelasnya lagi.

Pesan ini mendapat dukungan dari pengguna Internet

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun