Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tol Cipali Mengantarku Bersilaturahmi di Kampung

3 Agustus 2015   20:34 Diperbarui: 4 Agustus 2015   08:30 1134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekitar jam 13.00 WIB lewat aku tiba di pintu keluar Tol Palimanan. Nah tol Cipali ini ada 7 pintu keluar tol yang masing-masing terhubung ke kota-kota di 5 kabupaten. Pertama exit Tol Cikopo di Km 76, exit Tol Kalijati di Km 98, exit Tol Subang di Km 109, exit Tol Cikedung di Km 139, exit Tol Kertajati di Km 158, exit Tol Sumberjaya di Km 167, dan terakhir exit Tol Palimanan di Km 188. Lumayan antri juga sih, maklum sudah mulai banyak yang mudik di H-7. Kuncinya tetap enjoy, nikmati suasana momen di perjalanan mudik, agar tidak bosan. Hehehee. Pintu Tol Palimanan merupakan ujung dari Tol Cipali atau Cikopo-Palimanan sebelum memasuki tol Palimanan-kanci (Palikanci). Aku akhirnya berhasil keluar tol Palimanan, langsung nyambung ke tol Palikanci (Palimanan – Kanci).

Lumayan antri saat keluar tol Palimanan, namun cukup lancar. (dokpri)

Berhasil keluar dari pintu tol Palimanan, jalan lancar. (dokpri)

Tol Darurat Pejagan

Keluar dari tol Palikanci, nyambung ke tol darurat Pejagan. Tol yang memang masih dalam penggarapan ini,  pasalnya medan yang berkerikil dan berdebu membawa sensasi kayak rally Paris - Dakkar deh. Hahhaaaa…. Hingga hari masih sore saat aku keluar dari tol Pejagan dan langsung arah perbatasan Brebes. Berlanjut kemudian menyusuri jalur Pantura di wilayah Jawa Tengah.

Menginap semalam di Pemalang untuk rehat. Soalnya stamina mengemudi sangat perlu, maka istirahat adalah cara tepat untuk menjaga stamina. Hingga keesokan harinya melanjutkan perjalanan mudik dan selamat sampai tujuan di Wonogiri saat mahgrib tiba. Tujuan bersilaturahmi dan sungkem orangtua pun bisa terlaksana. Dan selama 2 minggu menikmati suasana kampung, aku gunakan mengunjungi teman dan sanak saudara, termasuk tempat-tempat yang lekat dengan kenangan. Pastinya lebaran tahun ini sungguh mengesankan.

Menginap di Pemalang. Menikmati perjalanan mudik 2015 tanpa buru-buru, dan saat lelah, menginap adalah cara tepat untuk memulihkannya. (Ganendra)

Begitupun saat arus balek dari Wonogiri – Bogor. Setelah melewati jalur pantura di Jawa Tengah lalu masuk ke Tol Pejagan dan sambung ke Palikanci lalu tol Cipali. Jam menunjuk angka belum jam 21.00 wib saat aku masuk dari Tol Palimanan. Dan kondisi arus saat balek pun cukup lancar. Tak ada kemacetan yang berarti hingga keluar di Tol Cikopo. baru saat tiba di Tol Cikampek, arus mulai ramai. Dan kesabaran menjadi modal utama hingga sampai di rumah, Bogor sekitar pukul 03.00 wib.

Berharap di tahun-tahun mendatang jalur mudik ke Jawa Tengah, khususnya melalui pantura dapat menjadi semakin membaik. Dan pengalaman pertama kalinya mudik melewati tol Cipali ini benar-benar membantuku untuk tak berlama-lama macet. Jika tahun-tahun sebelumnya mesti macet panjang di jalur Subang, Indramayu dan Cirebon baik itu saat arus mudik maupun balek, maka tahun ini lebih enjoy. Membayangkan jika semua jalur tol menuju pantura telah siap sempurna, pastinya mudik di tahun-tahun mendatang lebih nyaman dan lancar. Semoga.  #SalamPemudik

Tiba di pintu tol Palimanan saat arus balek, sudah malam. (dokpri)

Fuiihhh akhirnya tiba di pintu keluar tol Cikopo saat arus balek. (dokpri)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun