Rusia-Ukraina: Operasi Militer Digencarkan, Mulai dari Penyebab hingga Dampak kepada Negara Seluruh Belahan Dunia

Penyebab Rusia serang Ukraina banyak diperbicangkan oleh masyarakat yang ada diseluruh dunia baik pengamat militer,politikus,aktivis yang ada di perguruan tinggi dan masih banyak lagi.Banyak orang beranggapan bahwa konflik antar dua negara ini diakibatkan oleh pihak ketiga yakni organisasi bernama NATO.

Siapa yang tidak tau dengan organisasi pertahanan atlantik utara yang beranggotakan aliansi dari banyak negara-negara di dunia.Seperti yang kita tau Ukraina dan Rusia merupakan dua negara yang tergabung dalam Uni Soviet dalam sejarah perang dunia ke 2,yang akhirnya ukraina memutuskan untuk berpisah dengan Uni Soviet dan memilih memerdekakan diri sendiri.

Konflik mulai memanas pada tahun 2014 ketika presiden Viktor Yanukovich yang pro rusia digulingkan,yang setelah itu digantikan oleh volodimir zelensky hal ini menjadi awal konflik memanas antara Rusia-Ukraina,NATO mulai mengajak ukraina untuk bergabung dengan alih-alih imbalan sodoran bantuan kepada sektor ekonomi,hal ini membuat presiden VladimirPutin merasa geram karena NATO bisa mamasang berbagai armada militer di negara perbatasanya sekaligus sebagai ancaman untuk negara Rusia sendiri.

Dan benar saja Presiden Putin akhirnya mengerahkan armada perangnya untuk menyerang Ukraina pada 24 Februari 2022 hingga sekarang operasi militer belum berhenti,sehingga menyebabkan dampak di seluruh belahan negara dunia.Diantaranya sebagai berikut :

1.Harga bahan pangan serta bahan bakar melambung

Mengingat Rusia merupakan Negara pemasok bahan bakar terbesar didunia hal ini membuat pemerintah di berbagai belahan dunia mengambil kebijakan ekonomi untuk menaikan harga bahan bakar untuk mengatasi kekhawatiran pasokan Minyak mentah Brent North Sea, patokan internasional, berdiri di sekitar 90 dollar AS pada Februari 2022.
Hal yang sama juga terjadi di sektor pangan mengingat Rusia juga merupakan penyumbang bahan pangan terbesar seperti sereal dan juga gandum sebesar lebih dari 20% hal ini membuat harga pangan di berbagai negara juga melambung dikarenakan kebijakan pemerintah yang harus diambil.

2.Banyak Tenaga kerja yang harus diberhentikan kerja 

Terdapat puluhan bahkan ratusan perusahaan negara-negara Barat yang harus ditutup di negara Rusia dikarenakan tekanan dan banyak opini publik yang meresahkan para pemilik saham perusahaan dan juga akibat sanksi yang diberikan kepada Rusia.Hal ini mengakibatkan banyak tenaga kerja yang harus diberhentikan kerja lebih dari 5,9 juta buruh mengalami krisis tenaga kerja.

3.Konflik perang dingin 

 

Dalam peristiwa ini yang paling mengerikan adalah kembalinya aliansi geopolitik negara barat yakni Amerika Serikat dengan bangsa Eropa dan aliansi negara Timur yakni Rusia dengan negara timur lainya.