Mohon tunggu...
Rafael
Rafael Mohon Tunggu... Lainnya - Siswa

Kepribadian tenang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perang Rusia-Ukraina Sebagai Katalisator Kenaikan Harga Sumber Energi

28 April 2024   22:25 Diperbarui: 28 April 2024   23:27 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Definisi Energi

Definisi energi dari fisika adalah kemampuan untuk melakukan suatu pekerjaan. Segala kegiatan yang terjadi membutuhkan energi. 

Terdapat banyak kegiatan yang membutuhkan energi yang bisa ditemukan dalam kehidupan sehari hari kita, contohnya adalah energi untuk bergerak dan hidup. Kebutuhan energi ini dapat dipenuhi dengan aktivitas makan. 

Bentuk-Bentuk Energi

  • Energi Panas    : Tercipta dari peningkatan suhu zat, menyebabkan partikel di dalamnya bergerak lebih cepat. Contohnya: sinar matahari, minuman panas, oven.

  • Energi Kimia    : Tersimpan dalam ikatan atom dan molekul. Dilepaskan melalui reaksi kimia, menghasilkan panas (reaksi eksoterm). Contohnya: makanan, kayu bakar.

  • Energi Nuklir   : Berasal dari inti atom. Dibebaskan melalui fusi (inti atom bersatu) atau fisi (inti atom terbelah). Contohnya: pembangkit nuklir.

  • Energi Listrik  : Tercipta dari pergerakan muatan listrik. Contohnya: aki mobil.

  • Energi Cahaya : Bentuk radiasi elektromagnetik yang bergerak dalam bentuk gelombang. Contohnya: bintang, lampu, laser.


  • Energi Gerak    : Energi yang tersimpan dalam benda yang bergerak. Contohnya: mendorong paku dengan palu.

Kasus Kenaikan Harga Sumber Energi

Kegunaan dari energi ini memiliki dampak terhadap seluruh dunia. Konsekuensi dengan perubahan terhadap energi dan sumbernya juga memiliki dampak yang sangat besar terhadap kehidupan bagi banyak penduduk di seluruh dunia. Bukti dari pernyataan diatas bisa dirasakan sekarang dengan kondisi dunia yang sedang memiliki kenaikan dalam harga sumber energi.

Faktor Utama Kenaikan Harga Sumber Energi

Terdapat beberapa faktor yang mengakibatkan kenaikan harga sumber energi. Kenaikan ini tidak terjadi hanya dengan satu faktor saja, karena terdapat beberapa faktor yang sudah mendorongkan kenaikan ini selama bertahun-tahun di saat yang bersamaan. Kenaikan harga energi belum bisa dirasakan sebelumnya tetapi tidak meningkatkan harga sumber energi karena kurangnya dampak langsung yang signifikan yang dirasakan oleh para penduduk sebelum peristiwa perang antara Rusia dan Ukraina.

Semua ini berubah dengan terjadi perang antara Russia dan Ukraina. Perang ini memiliki dampak besar karena kedua negara tersebut berperan besar untuk peredaran hasil produksi sumber energi ke seluruh dunia. Dengan beberapa faktor ini bekerja pada saat yang bersamaan, maka terjadinya lonjakan harga energi.

Bentuk-bentuk dorongan yang disebabkan oleh faktor utama :

  • Perang Rusia-Ukraina               : Sanksi terhadap Rusia dan gangguan pasokan energi dari Laut Hitam telah menyebabkan lonjakan harga minyak dan gas di pasar global.
  • Meningkatnya permintaan      : Permintaan energi yang tinggi, terutama di negara-negara berkembang, turut mendorong kenaikan harga.
  • Kapasitas produksi terbatas    : Kurangnya investasi dalam infrastruktur dan eksplorasi energi baru memperparah situasi, membuat pasokan tidak mampu memenuhi permintaan yang tinggi.

Bisa terlihat bahwa mayoritas dari faktor utama memang sudah ada sejak lama, tetapi perang antara Rusia dan Ukraina menjadi katalisator dari kenaikan harga sumber energi ini.

Akibat Kenaikan Harga Sumber Energi

Dari faktor-faktor yang mengakibatkan kenaikan harga sumber energi ini, dampak yang bisa dirasakan dalam berbagai bentuk. 

Dampak yang dirasakan dari kenaikan harga sumber energi ini adalah :

  • Konsumen : Rumah tangga di seluruh dunia harus menanggung beban biaya energi yang lebih tinggi, yang berdampak pada daya beli dan standar hidup.
  • Industri      : Biaya produksi yang meningkat akibat tingginya harga energi dapat menghambat aktivitas manufaktur dan bisnis.
  • Ekonomi    : Inflasi yang dipicu oleh kenaikan harga energi dapat menghambat pemulihan ekonomi global, terutama di negara-negara yang masih bergelut dengan dampak pandemi.

Dampak utama yang diakibatkan adalah peningkatan harga pada saat penurunan supply dengan demand yang tetap. 

Dalam hukum penawaran, jika supply mengalami penurunan, dan demand mengalami peningkatan atau tetap, maka harga dari suatu benda akan meningkat. 

Hal ini juga berlaku sebaliknya, jika supply mengalami peningkatan atau surplus, dan demand mengalami penurunan atau tetap, maka harga dari suatu benda akan menurun. 

Dalam kasus ini, demand dari sumber energi tetap, tetapi penurunan supply sumber energi mengakibatkan peningkatan harga. 

Solusi Krisis Sumber Energi

Beberapa solusi yang dapat menanggapi masalah pada saat ini adalah :

  • Diversifikasi sumber energi:

Salah satu energi yang sangat digunakan dan penting dalam kehidupan masyarakat adalah energi listrik. Diversifikasi sumber energi ini bermaksud untuk mengantikan sumber energi listrik yang tidak tergantungkan dengan minyak dan batu bara. Pengganti sumber energi adalah berbagai macam sumber energi terbarukan seperti matahari, angin, dan air, serta meningkatkan kerjasama antar negara untuk mengamankan pasokan energi yang lebih beragam.

Meningkatkan efisiensi energi bermaksud mempromosikan penggunaan energi yang lebih hemat dan efisien di semua sektor, baik rumah tangga, industri, maupun sektor publik. Salah satu bentuk dari peningkatan efisiensi energi adalah lampu LED yang mengurangi jumlah energi yang digunakan untuk mencapai sebuah pencahayaan atau penerangan yang sama dibandingkan dengan lampu pijar.

  • Investasi dalam infrastruktur energi:

Membangun infrastruktur energi yang lebih modern dan tangguh untuk meningkatkan ketahanan energi dan mengurangi ketergantungan pada impor energi dari luar. Investasi ini mendorongkan individu atau kelompok untuk membuat sebuah pembangkit listrik lokal dibandingkan mengimpor listrik dari tempat lain. Proses ini bukan hanya menghemat energi, tetapi juga menghemat biaya yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk menyediakan energi bagi warga.

Kesimpulan

Perang Rusia-Ukriana yang berfungsi sebagai katalisator terhadap kenaikan harga sumber energi dunia menyebabkan konsumen dan industri menanggung beban biaya yang lebih tinggi, serta inflasi yang menghambat pemulihan ekonomi global. Solusi yang dibutuhkan adalah diversifikasi sumber energi, peningkatan efisiensi energi, dan investasi dalam infrastruktur energi yang modern dan tangguh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun