Mohon tunggu...
Rafa Putri
Rafa Putri Mohon Tunggu... mahasiswa

Saya berkuliah di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta program studi Manajemen Dakwah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

iman dan rukun iman

27 Mei 2025   20:37 Diperbarui: 27 Mei 2025   20:37 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Surat Al-Baqarah ayat 284-286 menjelaskan tentang keyakinan sorang muslim kepada Allah, tanggung jawab pribadi, pengharapan akan rahmatnya, senantiasa mengarahkan manusia untuk memperbaiki hati, niat, dan perbuatannya. Serta menjelaskan juga bahwa orang yang beriman akan berserah diri kepada Allah, hamba yang imannya kuat akan menjauhi larangannya dan menjalankan perintahnya. Meyakini keberadaan Allah bahwa dimanapun dan apapun yang kita lakukan Allah senantiasa mengetahuinya.


Pada ayat 284 yang berbunyi

"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir"."

makna dari ayat ini yaitu:

a. Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya: Ayat ini menunjukkan bahwa Allah SWT tidak akan membebani seseorang dengan kewajiban yang melebihi kesanggupannya. Ini menunjukkan keadilan dan kasih sayang Allah SWT.

b. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya: Ayat ini menunjukkan bahwa setiap orang akan mendapat pahala atau siksa berdasarkan perbuatannya sendiri.

c. Doa dan permohonan: Ayat ini menunjukkan contoh doa yang dapat dipanjatkan kepada Allah SWT, memohon ampunan, rahmat, dan pertolongan.


adapun ayat 285 yang berbunyi:

"Rasul telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali"."

makna dari ayat ini yaitu:

a. Iman kepada Allah dan Rasul-Nya: Ayat ini menunjukkan pentingnya iman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.
b. Kesetaraan rasul: Ayat ini menunjukkan bahwa semua rasul Allah SWT memiliki kedudukan yang sama dan tidak boleh dibeda-bedakan.
c. Ketaatan: Ayat ini menunjukkan pentingnya ketaatan kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.


dan yang terakhir terdapat pada ayat 286 yang berbunyi:


Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir"."

makna dari ayat ini adalah:

Ayat ini memiliki makna yang sama dengan ayat 284, menunjukkan keadilan dan kasih sayang Allah SWT, serta pentingnya doa dan permohonan. Dan dalam tafsir surat Al-Baqarah ayat 284-286, kita dapat memahami pentingnya iman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya, kesetaraan rasul, ketaatan, dan doa serta permohonan. Ayat-ayat ini juga menunjukkan keadilan dan kasih sayang Allah SWT, serta pentingnya memohon ampunan dan rahmat-Nya.

semoga dengan adanya tulisan ini bisa membantu pembaca untuk lebih memahami secara singkat makna dari ayat tersebut, mohon maaf apabila ada kesalahan. 

Wassalamualaikum,wr.wb

Saya Rafa Putri Ramadhanti Prodi Manajemen dakwah

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun