Mohon tunggu...
Irwan121
Irwan121 Mohon Tunggu... Human Resources - Menulis Budaya, Politik dan Filsafat

Penggagas Intelijen Maritim, Koordinator Gerakan Nasional Sadar Maritim, Penulis, Pengagum BUYA HAMKA, Rakyat Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Politik

Menggerakkan Sel Pengamanan Suara di Level Basis untuk Menjaga Suara Prabowo-Sandi

17 Maret 2019   22:31 Diperbarui: 18 Maret 2019   00:00 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sambutan dalam setiap kedatangan Prabowo dan Sandiaga Uno ke banyak tempat selalu dipastikan dipadati oleh massa yang menyemut. Ribuan atau bahkan puluhan ribu massa berdesak-desakkan untuk sekedar bertemu, melihat dan bisa bersalaman dengan Prabowo atau Sandi.

Lautan dukungan massa tidak lagi dapat dibendung, sekalipun ada upaya oknum-oknum tertentu yang mencoba menghalangi derasnya dukungan massa kepada pasangan Prabowo dan Sandiaga Uno.

Walaupun beberapa lembaga survei masih menempatkan pasangan Jokowi-Makruf sebagai pemenang pilpres, lautan dukungan massa berkata lain. Ada energi begitu besar yang mampu menggerakkan kekuatan kesadaran massa tersebut.

Dalam berbagai group medsos yang dibuat oleh para pendukung Prabowo-Sandi (PAS), pujian dan dukungan bertaburan hari demi hari. Tetapi, ujung dari itu semua, baik dukungan massa dalam kunjungan PAS, maupun dukungan di medsos, adalah memanifestasikan dukungan tersebut kedalam dukungan di TPS-TPS. 

Dukungan di TPS adalah sejatinya inti dari pertarungan politik ini. Dan yang tidak kalah penting adalah bagaimana kemenangan suara yang terwujud dari pilihan massa di TPS dapat diamankan dari berbagai upaya kecurangan, baik kecurangan yang dilakukan secara spontan maupun kecurangan yang sporadis dan sistemik.

Untuk melakukan upaya pencegahan terhadap segala upaya kecurangan tersebut, layaklah kiranya, diadakan sebuah kerja pelatihan kepada basis sel terendah di tingkat desa dan TPS diseluruh titik pemilihan di seluruh Indonesia.

Bagaimana melakukannya? Pelatihan untuk mengamankan suara di TPS, desa dan kecamatan hanya dapat dilakukan secara masif dalam kerja-kerja politik organik ke seluruh titik. Siapa pengajar dari pelatihan itu? Koalisi Indonesia Adil Makmur memiliki puluhan ribu caleg dari seluruh tingkatan yang selama ini sudah menjalankan aktivitas politik ke basis. 

Merekalah yang seharusnya turun kembali ke basis dengan agenda tambahan, memberikan pelatihan pengamanan suara kepada penggerak di level TPS dan desa. Tak perlu menunggu instruksi partai ataupun timses level nasional. Semua harus dilandasi oleh kesadaran utuh tentang perlunya masyarakat  di basis diberi pengetahuan tentang bagaimana menyelamatkan suara mereka dari berbagai upaya kecurangan.

Waktu pemilihan tidaklah cukup lama lagi tersisa. Tak ada lagi cukup waktu untuk tinggal diam. Semua kader partai pendukung PAS harus segera turun ke basis, membentuk kelas-kelas kecil di basis sebagai wahana pelatihan bagi para penggerak yang akan bertarung di TPS-TPS,  desa-desa dan kecamatan-kecamatan. Sehingga kekuatan dukungan yang terwujud dalam dukungan nyata di TPS tidak dimanipulasi oleh setiap upaya kecurangan dari pihak manapun.

Irwan Suhanto
Caleg DPR RI PARTAI DEMOKRAT
DAPIL JABAR V

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun