(KompasianaBaru-Jakarta) Gempa yang menguncang pulau Sumatera (Gempa Padang dan sekitarnya) pada tanggal 30 September 2009 tahun lalu masih meninggalkan begitu banyak luka yang mendalam, aksi emergency telah dilakukan namun tak cukup hanya sampai disitu. Penanganan bencana yang terpadu mengharuskan kita untuk tetap bersama rakyat Sumatera Barat dan semua telah terangkai dalam program West Sumatera Recovery (WSR).
Kita hidup di suatu massa dimana kita semakin sulit membedakan kriteria bencana alam, bencana sosial, bencana kemanusiaan. Bencana yang disebabkan oleh manusia sendiri telah sedemikian rupa mengakibatkan rangkaian "Bencana Alam" yang lalu mengakibatkan secara berantai bencana sosial yang berjangka waktu begitu panjang hingga melebihi umur manuasia pada umumnya.
Dari kota metropolitan Jakarta, jumat malam tanggal 26 Maret 2010, diadakan konser malam amal untuk pengumpulan donasi bagi membangun kembali kota Padang dan sekitarnya yang hancur akibat bencana gempa bumi. Konser yang bertajuk "Care For Humanity Sumbar Recovery Charity" ini untuk menggalang donasi masyarakat Padang dari jabodetabek dan sekitarnya serta para undangan lainnya untuk menggalang donasi masyarakat dalam rangka perbaikan sejumlah sarana pendidikan di sumatera barat yang luluh lantak akibat gempa dahsyat berkekuatan 7,9 SR.
Dalam Konser ini tampil beberapa orang artis diantaranya, Farhan, Shahnaz Haque, Dwiki Darmawan, Haddad Alwi, Fariz RM, Ita Purnamasari, Cynthia lamusu serta tak ketinggalan sentuhan puisi humanis oleh tokoh sastra Indonesia Taufik Ismail, sebagai pembangkit semangat kepedulian bagi penonton.
Secara spontan konser ini didapati uang sejumlah Rp 250 Juta yang diserahkan langsung secara simbolis oleh panitia kepada Walikota Padang, H.Fauzi Bahar; semoga ini berguna bagi pembangunan kembali Padang yang porak poranda di guncang gempa bumi.
