Mohon tunggu...
Fakhrur roziii
Fakhrur roziii Mohon Tunggu... Mahasiswa - 👑

Jangan lupa sholat bagi yang menjalankan 🙏

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ngopi (Ngobrol Perkara Iman)

30 Juni 2022   21:30 Diperbarui: 30 Juni 2022   21:37 1299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Seperti kita tau, bahwasannya meminum kopi itu hal yang lumrah khususnya bagi kaum laki-laki, karena apa? Biji kopi pilihan yang hitam dan pekat di proses menggunakan alat-alat pabrik yang lengkap serta modern, menjadikan Biji-biji kopi tersebut telah di kemas dengan higienis dan siap untuk di konsumsi, para konsumen (kita para kaum jantan) sering sekali membeli sepaket Bungkus kopi, atau se lusin bungkus kopi, untuk dijadikan pelengkap sebagai teman untuk mengobrol santai di rumah atau bersama teman sebaya, bahwa kita tahu kopi kalau tidak ditemani dengan sebatang rokok akan terasa hambar rasanya, karena rokok itu ibarat penenang bagi fisik yang letih beserta pikiran yang kadang tidak karuan, sedangkan kerja kopi itu sendiri sebagai pendorong agar mata selalu tetap tegar dan membuat tubuh selalu dalam keadaan tenang(tidak kaku), meminum kopi juga bisa membuat daya tahan tubuh tetap terjaga, tidak diragukan lagi bahwa meminum kopi itu dapat membuat tubuh menjadi prima, Apabila mengonsumsi kopi dengan dikasi sedikit gula, wah cita rasa maupun aromanya yang khas membuat rasa kopi tersebut menjadi nikmat. Di masyarakat banyak orang-orang diluar sana menjual kopi dengan berbagai macam cara ada yang menjual dengan gerobak(angkringan), ada yang jual di tempat keramaian(menetap di tempat), sampai-sampai ada sebagian orang harus merogoh kocek cukup dalam, demi memikat hati pelanggannya, ragam jenis penjual kopi tertuang bersamaan dengan keunikan, serta keseruan dalam rangka memikat mata atau hati pelanggan yang cinta kepada kopi. Nah selain itu mengonsumsi kopi juga bisa sebagai teman untuk ngobrol bersama teman, setiap percakapan tersebut selalu menalar dengan apa yang terjadi di suatu daerah atau tempat lebih-lebihnya di dunia ini, meminum kopi sudah tidak asing lagi dengan suasana malam hari,karena waktu yang afdhol mengonsumsi kopi tersebut yaitu ketika hari mulai gelap iklim yang dingin sangat cocok sekali untuk meminum kopi untuk menjaga menghangatkan tubuh yang terkena dinginnya malam, Jarang sekali para pemuda maupun pemudi yang berkumpul sampai larut malam mengobrol dengan tema Agama, sayang sekali berbincang-bincang soal agama itu lebih tentram ketimbang mengkritik masalah dunia yang selalu berganti alah kadarnya. Ngobrol perkara agama bisa membuat hati menjadi lebih kuat serta melatih hawa nafsu seseorang agar teguh dalam hal-hal kemaksiatan duniawi, berbicara soal agama, agama merupakan kunci bagi manusia untuk memilah maupun memilih kemana alur kehidupan seseorang orang tersebut mendapatkan hak-hak serta mencintai perintah-perintah maupun larangan yang sudah ada di dalam beberapa agama. Agama juga menjadi prinsip hidup bagi umat manusia, dan agama juga menjadi sandaran bagi setiap insan, tergantung prespektif (pandangan) bagi setiap manusia. Agama tidak luput dari yang namanya iman, iman merupakan pilar-pilar atau tiang-tiang dalam islam yang harus dimiliki oleh setiap muslim. Masyarakat masi juga lalai dalam melaksanakan ibadahnya mungkin karena jam kerja mereka yang terlalu padat, maka dari itu dalam islam kita harus menjaga atau melakukan hal-hal yang berkaitan dengan iman, waktu sholat jum'at khotib sering berkata : "Mari kita tingkatkan ketaqwaan dan keimanan kepada Allah". Begitulah yang sering dikatakan oleh seorang khotib jum'at kepada kaum Muslim yang khususnya pada kaum laki-laki, iman pasti ada sangkut pautnya dengan sholat tetapi istilah iman yaitu mengucapkan dengan lisan, membenarkan dalam hati serta mengamalkan dengan perbuatannya atau perilakunya. Dalam bermasyarakat kita harus mempunyai rasa toleransi kepada setiap orang, dengan tetap menjaga maupun menghargai perbedaan pendapat dan keyakinan setiap orang, saling tolong menolong, membantu jika tetangga maupun orang lain bila ada kesusahan. Indonesia mempunyai semboyan "Bhineka tunggal ika" berarti berbeda-beda tapi tetap satu jua. Dan Indonesia memiliki julukan NKRI "negara kesatuan republik Indonesia" yang mana didalamnya terdapat 17.504 pulau, 718 bahasa daerah, serta 34 provinsi, dan banyak berbagai macam budaya di Indonesia. Penduduk Indonesia juga memeluk agama yang berbeda, maka dari itu dalam bermasyarakat berinteraksi itu penting karena untuk menemukan atau melakukan hal yang apa kita mau, dan tidak lupa pula  mengedepankan rasa toleransi tersebut. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun