Mohon tunggu...
Qur Rohman
Qur Rohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ciptakan rasa senang, pastikan anda bisa

Bismillah namsyi ala barakatillah

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Balada Kartun Indonesia yang Terpuruk

12 April 2020   09:33 Diperbarui: 12 April 2020   09:27 498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu serial kartun produksi indonesia | sumber foto: https://www.goodnewsfromindonesia.id/

Saat ini sih, perkartunan di indonesia bisa dibilang masih kalau booming dengan kartun luar negeri. Sebut saja upin & ipin, boboi boy , masha and the bear. Bahkan doraemon, naruto dan animasi lain dari luar negeri sana.

Coba saja tanya pada adik-adikmu. Pastinya mereka kenal dengan naruto, doraemon dan upin &ipin. Coba juga tanyakan dengan adib dan sopo jarwo, keluarga somat dan si entong.

Kebanyakan mereka tidak tahu menahu dengan serial ala indonesia ini. Ataupun sebagian dari mereka tahu namun, jarang menonton.

Keviralan kartun luar negeri juga didukung berbagai peralatan sekolah baik tas, pensil dan buku yang tergambar animasi tersebut.

Mungkin inilah yang membuat mereka juga cepat kenal dengan animasi ini. Bahkan peralatan mandi, kasur, ataupun peralatan rumah tangga lainnya bergambar animasi.

Salah satu peralatan rumah tangga serial kartun dokpri Qur Rohman
Salah satu peralatan rumah tangga serial kartun dokpri Qur Rohman
Mungkin hal pertama yang harus dilakukan adalah mengedukasikasi mereka. Pertama-tama ya harus dimulai dari diri sendiri dulu sebelum mengajak.

Tonton serial adit dan sopo jarwo maupun keluarga somat. Mungkin, dengan cara seperti itu mereka bakal ikut juga.

Apalagi sekarang adalah waktu yang pas. Mengingat semua serba di rumah. Edukasi juga anak-anak tentang bahaya covid-19, social discanting, cuci tangan dan memakai hand sanitizer.

Saya masih ingat waktu kecil dulu, hari minggu adalah hari yang dinanti-nantikan. Indosiar yang kala itu menyajikan serial animasi mulai dari pukul 07.00 hingga pukul 11.30. Saat itu pula kami nontonnya rame-rame. Sangat seru pokoknya.

Pemandangan seperti itu jarang sekali sekarang ini. Nah, mungkin pengalaman seperti itu juga kita bisa adik-adik kita ikut nonton serial kartun. Toh selipkan lah kartun produksi indonesia agar mereka juga tahu.

Atau mungkin juga si produser film membuat akun youtube. Karena sekarang youtube digandrungi anak-anak. Yang pastinya mereka melihat kartun.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun