Mohon tunggu...
Putri Wulandari
Putri Wulandari Mohon Tunggu... Mahasiswa - random

putriwulandari22022000@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Berkunjung ke Benteng Pendem Ngawi Sebelum Direhabilitasi

26 Januari 2023   18:00 Diperbarui: 1 Februari 2023   08:47 1371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gerbang Benteng Van Den Bosch atau Benteng Pendem Ngawi (Pemerintah Kabupaten Ngawi)

Makam KH. Muhammad Nursalim (sumber: Merdeka.com)
Makam KH. Muhammad Nursalim (sumber: Merdeka.com)

Saat ini, makam KH. Muhammad Nursalim bisa ditemukan di bagian tengah bangunan yang dibatasi sebuah kaca. 

Makam tersebut dikelilingi keramik kebiruan dengan nisan berisi nama sang Kiai. Makam tersebut juga ditemani sebuah pohon kamboja yang saat itu dengan berbunga berwarna putih. 

Saya pribadi berterimakasih karena sudah diberikan informasi yang bermakna terkait Benteng Pendem Ngawi. 

Tidak ada salahnya kita mencari informasi kepada para pengelola tempat wisata apabila sekiranya tidak ada informasi umum yang tertera di area wisata. Kunjungan yang tidak hanya kental unsur keindahan sejarah, tetapi juga unsur perjuangan para pendahulu yang kita tidak tahu.

Saat ini, Benteng Van Den Bosch atau Benteng Pendem Ngawi telah mengalami rehabilitasi besar-besaran yang mengubah citra benteng secara drastis. 

Benteng menjadi bangunan utuh dengan warna cat putih beratap coklat dengan banyak jendela dan pintu yang menambah keindahan benteng. Kita bisa melihat bahwa benteng menjadi tempat yang lebih bersih dan semakin layak untuk dikunjungi. Kabarnya, benteng ini akan kembali dibuka untuk umum di awal tahun ini.

Tertarik berkunjung?

Informasi rinci tentang Benteng Pendem Ngawi: 1 2 3

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun