Di akhir wawancara, Fadli menyampaikan banyak terima kasih kepada kedua orang tuanya, yang sejak dulu hingga sekarang selalu mendukung penuh dan percaya terhadap anaknya, ia mengungkapkan bahwa sangat beruntung memiliki orang tua seperti ayah dan Ibunya. Selain itu tidak lupa juga ia percaya bahwa kesuksesan yang ia dapat hari ini, tidak terlepas dari keberkahan dirinya yang pernah nyantri di PonPes DDI Mangkoso, Kabupaten Barru, SUlawesi-Selatan.
" Tentunya saya sangat bangga memiliki orang tua seperti mereka, karena sejak kecil memang sudah diajarkan mandiri dalam segala hal, apalagi saya anak sulung, mesti jadi contoh yang baik untuk adik-adik. Saya ingin adik-adik saya bisa melebihi saya dalam segala hal, itu itulah yang menjadi doa disetiap Shalatku. Selain itu, memang betul bahwa apa yang saya capai hingga hari ini tidak lain karena keberkahan dan keikhlasan guru-guru di pondok dulu. Saya sangat percaya terhadap slogan "Barakkana Mangkoso". Ucapnya.
Hal senada dengan wawancara kami bersama salah senior teladan yang sangat dekat dengan Fadli sejak di Pondok hingga sekarang. Ia jiga merupakan Demisioner Ketua Umum (DEMA) Dewan Mahasiswa Fakultas Ekonomi Bisnis Islam UINAM, Samsuardi Said. Beliau menyampaikan bahwa Fadli sejak Aliyah memang anak yang rajin belajar, saya sangat deekat dengannya karena selalu kami tinggal bersama. Disitulah kami selalu sharing tentang kesehariaan semasa di Pondok hingga Kuliah. Dia orangnya kalau tekad sama satu hal betul-betul serius. Contoh kecil adalah Dia kan Tamatan SMP di Papua, terus masuk Aliyah dengan banyaknya pelajaran Agama yang notabene tentu asing baginya. Tetapi dia sadar diri dan bertekad bersaing dengan kawan-kawannya di Pondok, walhasil terbukti bahwa di Aliyah, dalam kelas ia mampu bersaing di Lima Besar Terbaik. Prestasi di luar kelas juga sangat mengesankan, bahwa ia mampu mengafal Alquran dalam masa 2 tahun, dan bisa khatam lebih cepat dari beberapa kawan-kawan nya yang lebih awal mengafal darinya. Tidak sampai disitu, waktu kuliah di UIN ia juga berprestasi, selain IPK yang memuaskan, itu anak banyak menjuarai lomba-lomba Hifdzil QUur'an yang mewakili nama Jurusan Ilmu Hukum seelama dua tahun berturut-turut. Prestasi tidak sampai disitu saja, yang paling luar biasa adalah Ia menjadi pelopor atau warna baru di Fakultas Syariah dan Hukum UINAM, terkhusus di HMJ-IH. Mahasiswa-mahasiswa yang tidak lancar mengaji, atau senior-senior yang ingin ujian Komprehensif diajar mengaji, mulai dari Ilmu Tajwid hingga hukum-hukum bacaan. Ini menjadi contoh yang baik buat HMJ-HMJ Sejajaran di UNIAM, sebab melihat bahwa UINAM adalah Kampus bernuansa Islam jadi mesti ada program kerja seperti itu. Terakhir pada saat KKN di Luwu, Fadel berssaama teman-teman Posko nya berhasil memuallaf-kan satu warga Luwu, Desa Bukit Harapan. Saya rasa hal ini menjadi sejarah tersendiri bagi Kampus juga, sebagai pemeebuktian yang nyata bahwa UIN Alauddin Makassar adalah Kampus yang peduli terrhadap sesama manusia dalam kebenaran. Jelas Kanda Ardi.
Nama Lengkap   : Muhammad Fadli Asri, S.H., LL.M
Nama Sapaan    : Fadli / Fadel
TTL Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â : Teminabuan 18 November 1995
Nama Orang Tua
Ayah : Asri Sija
Ibu   : Sitti Saidah Salam
Jejak Pendidikan
