Aku percaya, mudik adalah ritual yang tak pernah benar-benar usang. Tapi cara kita memaknainya bisa berubah seiring waktu. Dulu, mungkin pulang adalah tentang perjuangan. Tapi sekarang, pulang bisa tentang kenyamanan, ketenangan, dan bahkan kesempatan untuk mengenang sekaligus menyambung cerita lintas generasi.
Lewat perjalanan ini, aku melihat langsung bagaimana KAI telah menjelma bukan hanya sebagai penyedia moda transportasi, tapi sebagai jembatan emosional antara orang tua dan anak, antara cucu dan kakeknya.
KAI Access memudahkan pemesanan dan boarding. Gerbong yang nyaman, toilet bersih, makanan lezat, hingga layanan ramah---semuanya berkontribusi membuat mudik tahun ini jadi yang paling berkesan.
Dan buatku pribadi, momen ini lebih dari cukup untuk mengubah satu keyakinan kecil dalam hidup: bahwa ternyata, kemajuan teknologi bisa mendekatkan, bukan menjauhkan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI