Universitas Sebelas Maret Surakarta saat ini tengah menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang di berinama KKN UNS COVID-19. Kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa UNS semester 6 dan dilaksanakan di daerahnya mereka masing-masing. Perihal kegiatan ini dilakukan sehubungan dengan dikeluarkan PP 21 tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Bersekala Besar dalam rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (COVID-19), diperkuat dengan Surat Edaran Rektor Nomor: 1480 /UN27/HK /2020, tentang Keawspadaan Dini, Kesiapsiagaan Serta Tindakan Antisipasi Pencegahan Penyebaran Infeksik Corona Virus Disease (COVID-19) di Lingkungan UNS, dan Surat Edaran Rektor Nomor: 13/UN27/SE/2020 tentang Pemberlakuan Pembatasan Aktifitas di Kampus Universitas Sebelas Maret.
Periode KKN UNS Covid-19 batch 1 dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2020 sampai dengan 19 Juni 2020. Pelaksanaan kegiatan ini salah satunya di RT 03 RW 15 Tipes Serengan kota Surakarta oleh mahasiswi bernama Puspa Anindya Wulansari dari fakultas Ekonomi dan bisnis jurusan Manajemen Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan Rini Triastuti, SH., M.Hum. sebagai pembimbing mahasiswi. Sasaran dari kegiatan KKN UNS Covid-19 ditujukan kepada masyarakat sekitar khususnya di RT 03 RW 15 Tipes Serengan kota Surakarta. Dengan adanya KKN UNS Covis-19 ini, mahasiswa bisa turut serta membantu mengedukasi masyarakat tentang apa apa saja yang harus dilakukan dan tidak dilakukan selama pandemic ini berlangsung. Kegiatan ini dilaksanakan dengan sosialisasi mengenai kegiatan yang berhubungan dengan COVID-19 ke masyarakat rt 03 RW 15 Tipes Serengan Surakarta baik menggunakan media social maupun secara langsung.Â
Program-program yang digalakan seperti mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya memakai masker dalam sakit maupun tidak sakit saat melakukan aktivitas khususnya terhadap anak-anak yang masih sering sekali bermain tanpa menggunakan masker. Kemudian adanya masalah ancaman krisis pangan saat ini, warga sekitar masih minim pemahaman untuk melakukan urban farming yang dilakukan dengan pemanfaatan ruang terbuka, seperti halaman rumah dan kebun komunitas melalui metode hidroponik dan semacamannya sehinngga mahasiswa melaksanakan program ketahanan pangan dengan menanam bebrapa bibit sayuran dan membuat turorial video sebagai media sosialisasi tentang pemanfaatan pekarangan rumah warga untuk di tananami sayur sayuran dan empon empon dengan menggunakan media barang bekas dan hidroponik serta membagikan beberapa bibit sayuran tersebut kepada warga seitar. Sosialisasi mengenai informasi yang berhubungan dengan Covid-19 juga selalu disampaikan melalui media media social seperti whatsapp dan intagram. Dengan adanya kegiatan ini masyarakat akan lebih memahami panduan-panduan ataupun anjuran-anjuran kegiatan berhubungan dengan COVID-19 yang disosialisasikan, serta dapat melaukan kegiatan yang produktif di tengah pandemic COVID-19 ini berlangsung.
