Mohon tunggu...
Anak Terakhir
Anak Terakhir Mohon Tunggu... Lainnya - Merupakan catatan yang ingin di sampaikan

Everything gonna be allright

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sebelum Alam Murka

6 Desember 2020   09:24 Diperbarui: 6 Desember 2020   09:28 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kebijakan penguasa
Membuat nelangsa
Apa tak ada rasa
Pada sesama ciptaan-Nya
Agar tetap ada
Dan terjaga
Sampai anak cucu kita

Mengapa terlalu mengejar materi
Padahal hisabnya begitu ngeri
Tak cukupkah rezeki yang diberi
Tuk menghidupi hari

Katanya memajukan
Tapi malah menghancurkan
Kau habisi alam
Hanya dalam semalam
Dampak lingkungan
Tak  kau hiraukan
Bagi penegak peraturan
Jangan lupakan
Amanat yang kau genggam

Sebelum alam murka
Membawa malapetaka
Segera adili mereka
Yang tak peka
Sehingga rakyat merdeka

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun