Mohon tunggu...
purbandari dwiutami
purbandari dwiutami Mohon Tunggu... Freelancer - Married

Tak ada yang mudah memang, untuk suatu perubahan. Semua memiliki biayanya masing-masing. Dan yang selalu tetap adalah melangkah.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Kita Yang Selalu Terlihat Ceria

18 Desember 2021   23:53 Diperbarui: 19 Desember 2021   00:18 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Sejujurnya kehidupan ini sama, yang beda adalah cara kita menghadapinya. Dan teruntuk manusia yang selalu dianggap ceria dalam sehari-harinya pun sama. Kita tak melulu ceria seperti terlihat bahagia. Apapun kondisinya, kita hanya berusaha menikmati dan menjalaninya. Kita yang tampak ceria bukan berarti tak pernah merasai derita. Jatuh bangun dalam hidup sudah tentu ada, adakalanya kita terlalu tak mampu jujur dalam mengekspresikan. Sehingga muncul anggapan jika hidup kita selalu bahagia. 

Pada masanya, tak mampu juga untuk terus-menerus mengabaikan perasaan. Sampai tersadar bahwa dalam hidup banyak cara untuk mengekspresikan bagaimana perasaan.

Disitulah kita paham apa itu jatidiri. Jatidiri,bagaimana kita mampu memahami diri sendiri. Makin indah hidup saat kita mampu memahami diri. Kita mampu berjalan, berlari dan berhenti. 

Makin kesini makin menikmati setelah mampu memahami diri dan lebih tahu batas-batas kemampuan diri. Tinggal lanjutkan apa yang menjadi ambisi. Hidup dalam genggaman tangan sendiri. 

Menjalani, menikmati dan berharap menjadi. Bahagia yang selalu ada dalam hati selalu berarti. Semoga hidup ini selalu diberkahi dan di ridhai.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun