Mohon tunggu...
E Kumalasari
E Kumalasari Mohon Tunggu... Freelancer - Info Warga

Catatan

Selanjutnya

Tutup

Money

Pilihan Paket Franchise dari Capital Bakery & Cake

7 Juli 2019   21:20 Diperbarui: 7 Juli 2019   21:29 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Berbicara tentang bisnis pasar waralaba di Indonesia memang saat ini terus bertumbuh, didukung juga dengan tingginya tingkat permintaan terutama di bidang makanan dan minuman. Melalui pameran International Franchise, License, Business Concept Expo and Conference (IFRA) 2019, maka pameran waralaba ini memberikan peluang kepada masyarakat untuk membuka usaha franchise.

Seperti halnya franchise bisnis cake and bakery yang bisa menjadi pilihan yang tak kalah menjanjikan. Melalui bisnis ini, maka Anda tidak perlu pusing memikirkan produk, branding, ataupun sistem bisnis yang akan diterapkan. Hanya dengan menyediakan sejumlah modal, semua kebutuhan usaha akan disediakan oleh pemegang merek franchise.

Salah satu jenis brand lokal yang membuka peluang waralaba di ajang IFRA 2019 yaitu Capital Bakery & Cake, yang saat ini terus berkembang dan sudah memiliki 8 outlet dan di tambah 1 outlet lagi yang rencananya akan opening di minggu pertama bulan Juli 2019 di Jakarta Utara.

Head of Marketing and Partnership, Fransiska Jusep menjelaskan Brand Capital Bakery & Cake  telah berdiri selama 30 tahun, yang bermula dari usaha orang tua. "Kita merupakan generasi kedua, dimana kita mengembangkan (brand) dan kualitasnya," kata Fransiska Jusep.

Dalam hal franchise Ia mengatakan dipameran ini, Capital Bakery & Cake menghadirkan tiga paket waralaba yaitu Paket kemitraan partnership dimana pengelolaan dana dari full investor, berlangsung selama 5 tahun dengan nilai investasi yang dibutuhkan adalah Rp1,95 milyar, yang bisa BEP dalam jangka waktu 2,5 tahun.

Untuk paket yang kedua berupa kerjasama lokasi artinya mitra hanya memiliki lokasi akan tetapi tidak memiliki dana. "Disini kita bagi hasil. Untung memilih paket ini kita memberikan minimum omset bruto," tutur Fransiska.

Dan paket ketiga berupa kerjasama investasi lokasi, artinya untuk mitra yang memiliki dana tetapi tidak memiliki lokasi. Nilai investasi sebesar Rp1,1 milyar dengan jangka waktu BEP 40 bulan lamanya, namun paket ini dari produksi, peralatan dan renovasi  akan dibebankan pemberi franchise.

Adapun minimun luas outlet yaitu 9 X 15 meter persegi, yang nantinya ruangan dibagi dua bagian yaitu depan sebagai display dan ruang belakang sebagai proses produksi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun