Teater kontemporer lebih inklusif, terbuka terhadap berbagai budaya dunia.
Perjalanan drama dari Yunani Kuno hingga sekarang menunjukkan transformasi besar:
Dari ritual religius menjadi hiburan rakyat.
Dari kisah mitologi menjadi refleksi sosial dan politik.
Dari panggung sederhana hingga memanfaatkan teknologi modern.
Drama tetap bertahan karena selalu mampu menyesuaikan diri dengan zaman serta tetap menjadi media untuk hiburan, pendidikan, kritik, dan refleksi kehidupan manusia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI