Mohon tunggu...
Prio Pambudi
Prio Pambudi Mohon Tunggu... Freelancer - Universitas Diponegoro

Suka berbisnis, berkata, bercanda.

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Edukasi Covid-19 Melalui Pengembangan Website Komunitas dan Game Digital oleh Mahasiswa KKN Undip

5 Agustus 2020   21:33 Diperbarui: 7 Agustus 2020   13:03 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prio (kiri) setelah melakukan sosialisasi website kepada salah satu pemudi

Purbalingga. Masa pandemi seperti sekarang ini, menuntut sebagian besar masyarakat untuk Work From Home (WFH). Bahkan tidak hanya dalam hal pekerjaan, tetapi hal tersebut juga berdampak pada pendidikan di Indonesia. Hampir seluruh sekolah yang ada saat ini pun menerapkan sistem Pembelajaran Online. 

Hal tersebut pun diperkuat dengan data Covid-19 yang semakin hari belum ada tanda-tanda penurunan. Media online saat ini menjadi salah satu alternatif terbaik sebagai pilihan masyarakat baik di desa maupun kota untuk melaksanakan berbagai aktifitas hingga menyerap berbagai informasi yang ada. 

Begitupun dengan Prio Pambudi (21), mahasiswa Teknik Komputer Universitas Diponegoro asal Desa Baleraksa, Kabupaten Purbalingga dengan Dosen Pembimbing Lapangan Bu Cahya Tri Purnami yang juga tetap melaksanakan KKN di desanya sendiri. Bersama beberapa teman desanya di bawah Gerakan Muda Tanggap, dia mengadakan beberapa kegiatan dengan seizin dari pihak Pemerintah Desa. 

"Di satu sisi kami tetap mengadakan kegiatan, namun di satu sisi kami paham kondisi sedang seperti ini, maka dari itu setiap kegiatan yang kami adakan hanya mengundang beberapa lapisan masyarakat saja untuk datang pada kegaitan offline" tutur Prio saat setelah melakukan diskusi bersama Nada selaku Ketua Gerakan Muda Tanggap.

Hal tersebut dianggapnya kurang memuaskan karena beberapa kegiatan yang sudah terlaksana, kurang bisa menyentuh seluruh lapisan masyarakat di Desa Baleraksa. Dari hal tersebutlah, dia berinisiatif membuat sebuah website komunitas dan game digital Covid-19 sebagai media pembelajaran dan informasi khususnya bagi masyarakat Desa Baleraksa. 

"Saya ingin seluruh lapisan masyarakat, mampu merasakan kegiatan yang sudah kami adakan walaupun hanya melalui website komunitas dan mampu menerapkannya dalam kehidupan mereka sehari-hari" tutur Prio.

Website komunitas yang dibuatnya berisikan informasi dari kegiatan-kegiatan yang telah mereka laksanakan diantaranya adalah Pelatihan Hidroponik dengan memanfaatkan limbah rumah tangga, lomba mewarnai bagi siswa/i Sekolah Dasar, hingga melakukan pendataan dan bersih-bersih perpustakaan sekolah. 

Tidak hanya itu, website tersebut juga bertujuan sebagai website pembelajaran dan panduan bagi masyarakat Desa Baleraksa agar mampu menerapkan beberapa kegiatan yang telah mereka laksanakan, salah satu contoh yang dapat masyarakat terapkan adalah pembuatan hidroponik dengan memanfaatkan limbah rumah tangga. 

Selain dua hal tersebut, dia juga menambahkan game digital yang dapat diakses melalui website komunitas Muda Tanggap. Game digital tersebut berupa kuis yang berisi tentang pengetahuan dasar seputar covid-19, seperti cara pencegahan, istilah-istilah umum, penanganan, dan lain sebagainya.

Prio bermain game bersama anak-anak
Prio bermain game bersama anak-anak

Dengan tampilan yang menarik dan pertanyaan mudah untuk dipahami, diharapkan game ini mampu membuat masyarakat lebih aware sehingga sadar dengan sendirinya untuk saling menjaga dan mengingatkan satu sama lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun