"Anak-anak, coba tuliskan tiga KELEBIHAN atau hal-hal baik yang ada pada diri kalian," kata seorang guru kepada murid-muridnya di sebuah sekolah dasar.
Menit demi menit berlalu, semua murid di kelas masih bingung. Bahkan ada beberapa anak yang berbisik-bisik, saling membandingkan jawaban.
"Ssst, apa kelebihanmu?" tanya Budi pada Tono, temannya di bangku sebelah.
"Gak tahu, apa ya? Kamu sendiri apa kelebihanmu Bud?" Amir malah balik bertanya.
Belum sempat menjawab, terdengar perintah guru mereka.
"Budi, coba sebutkan apa saja kelebihanmu."
Salah tingkah, Budi menoleh ke kanan dan kiri seperti mencari dukungan. Namun semua temannya malah memandang dirinya, menunggu jawaban.
Dengan terpaksa, Budi akhirnya melihat ke catatan di bukunya..
"Kadang-kadang membantu ibu. Kadang-kadang membantu ayah. Kadang-kadang membantu kakak."
"Lho, kok semuanya kadang-kadang?" tanya sang guru.
"Ya memang cuma kadang-kadang, Bu," jawab Budi polos.
