Tapi harus diakui, dari sisi marketing pelevelan rasa pedas ini benar-benar trik marketing yang jenius. Siapapun yang pertama kali memberi pemeringkatan rasa pedas ini harus diacungi jempol dan diapresiasi. Dan ini bisa ditiru oleh pengusaha-pengusaha kuliner lain yang produk makanan atau minumannya tidak berasa pedas.
Bisa saja kita membuat dan memberi peringkat minuman yang manis, misalnya Es Degan Manis level 1 dan seterusnya. Atau jenis makanan yang gurih, kita beri peringkat juga, gurih tingkat 1 dan seterusnya.
Yang agak ekstrim, kira-kira ada tidak pengusaha yang mau memberi peringkat pada rasa asin atau masam? Saya membayangkan ada penjual buah jeruk memberi peringkat rasa pada dagangannya. Jeruk manis level 1 atau jeruk asam level 1.
Saya jamin deh, trik marketing ini bisa membuat orang-orang penasaran, dan ujung-ujungnya mereka akan membeli produk-produk yang rasanya diberi peringkat itu.