Maros --- 15 Juli 2025, Dalam upaya menciptakan generasi penerus yang unggul dan peduli dengan lingkungan sekitar, tim KKN Kebangsaan XIII yang bertugas di Desa Wauna Waru, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, menyelenggarakan sosialisasi yang bertema “Psikologi Parenting: Pola Asuh Orang Tua sebagai Faktor Utama Tumbuh Kembang Anak” yang diselenggarakan di Aula Desa Wanua Waru Dusun Langi. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman orang tua mengenai pentingnya pola asuh dalam membentuk karakter, kecerdasan, dan kesejahteraan anak sejak dini.
Sosialisasi tersebut dihadiri oleh para ibu ibu berjumlah 18 orang. Sosialisasi ini menjadi program kerja pertama yang dilaksanakan oleh tim KKN Kebangsaan Desa Wanua Waru yang digagas oleh 3 mahasiswa. Mahasiswa yang terlibat dalam pelaksanaan program kerja ini adalah Pratama Heppy Nur Ardiansyah, mahasiswa dari Universitas Muria Kudus Program Studi Psikologi; Nur Afia Rahmatunnisa, mahasiswi dari Universitas Al-Azhar Program Studi Gizi; dan Marsella Irianita Padua, mahasiswi dari Universitas Almarisah Madani Program Studi Farmasi.
Program Kerja ini merupakan program kerja kolaborasi, dimana tidak hanya megangkat tema parenting, tapi juga gizi dan penggunaan obat obatan. Pada sosilaisasi ini, tim KKN Kebangsaan memberikan materi dasar yang di narasumberi oleh mahasiswa yang membidangi setiap tema itu sendiri.
Dalam sosialisasi parenting, beberapa poin yang dijelaskan yaitu mengenai definisi pola asuh (parenting) secara umum, peran dan tanggung jawab orang tua, cara orang tua berkomunikasi dan berinteraksi, serta hal-hal yang harus dihindari dalam mendidik anak. Selain itu, ada juga penayangan video edukasi mengenai pola asuh orang tua yang baik dan benar.
Selain pemaparan materi dan penayangan video edukasi, mahasiswa KKN melanjutkan sesi dengan diskusi interaktif untuk memperdalam pemahaman ibu-ibu. Dalam sesi ini, beberapa ibu antusias bertanya dan berbagi pengalaman pribadi mereka dalam mendidik anak. Pertanyaan dan cerita tersebut kemudian dijawab serta ditanggapi secara langsung oleh tim mahasiswa KKN.
Dari sosialisasi yang sudah dilaksanakan, sosialisasi ini cukup berhasil mencapai tujuannya dengan meningkatnya kesadaran orang tua dalam menentukan pola asuh bagi anak mereka. Antusiasme ibu-ibu dalam sesi diskusi interaktif menunjukkan relevansi materi dan keberhasilan tim KKN dalam memfasilitasi kegiatan tersebut.
Selain itu, melalui sosialisasi yang telah dilaksanakan ini, diharapkan para ibu memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai pola asuh anak yang efektif dan positif. Dengan bekal pengetahuan tersebut, orang tua tidak hanya mampu membimbing anak-anaknya menjadi individu yang berkarakter dan cerdas, tetapi juga dapat mencetak generasi penerus yang siap melanjutkan dan melestarikan warisan budaya serta kearifan lokal yang ada, baik di tingkat keluarga maupun di Desa Wanua Waru itu sendiri.
Sebagai salah satu penggagas, Pratama Heppy Nur Ardiansyah berharap akan ada sosialisasi lanjutan yang menghadirkan narasumber ahli di bidang psikologi dan dapat terus berkelanjutan setiap bulannya. Selain itu, terdapat luaran yang telah disusun oleh tim KKN Kebangsaan yaitu berupa modul sebagai referensi bagi para orang tua di Desa Wanua Waru.
