Beberapa faktor yang memperkuat eksistensi mafia tambang:
*1) Modal besar dan akses keuangan*
Mafia memiliki modal besar dengan dukungan jaringan untuk membangun dan menjalankan smelter, membeli alat-alat berat beserta infrastrukturnya.
*2) Koneksi dengan aparat*
Hubungan serta koneksi yang terjalin dengan oknum pejabat daerah, aparat keamanan, dan makelar izin penambangan di pusat.
Oknum-oknum yang seharusnya punya wewenang menindak para maling sumberdaya timah ini akan menutup mata terhadap operasi ilegal, memuluskan ekspor gelap, memberikan berbagai kemudahan untuk perdagangan tidak resmi dan produk ilegal.
*3) Kesengajaan para oknum untuk melebarkan celah regulasi dan melemahkan pengawasan*
-) Oknum sengaja melemahkan pengawasan terhadap banyak sekali perizinan yang tidak jelas, terutama dalam hal asal-usul bijih timah, pelaporan produksi, dan izin operasional smelter.
-) Oknum sengaja melemahkan pendataan, audit, dan pemantauan di lapangan, terutama di daerah terpencil.
-) Kompleksitas peraturan yang seringkali saling tumpang tindih antara pusat dan daerah, serta kesengajaan para oknum dalam melemahkan penegakan hukum, sebelum pada akhirnya kasus ini mencuat.
*4) Pasar ekspor dan harga tinggi untuk material langka*
Logam tanah jarang (LTJ) di area penambangan timah berupa monasit (monazit) memiliki nilai jual yang sangat besar.
https://id.wikipedia.org/wiki/Logam_tanah_jarang
Karena nilainya sangat tinggi, maka peluang memperoleh keuntungan besar ini mendorong para mafia melakukan tindakan ilegal, memanfaatkan limbah atau bagian produksi yang biasa dianggap sebagai sampingan.
*5) Budaya pembiaran dan tutup mata aktivitas ilegal*
Operasi tambang ilegal seringkali lambat ditangani secara hukum, atau bahkan "dibiarkan".
Penindakan masih bersifat sporadis, hukuman dan sanksi sangat ringan, aset tidak selalu disita.
Semua ini memberikan kesan bahwa mafia selalu cukup aman dalam beroperasi.
Untuk memutus rantai jaringan mafia tambang, harus ada pemetaan siapa saja pejabat lokal maupun aparat yang terlibat dalam melindungi, memfasilitasi izin, dan atau memperoleh bagian dari keuntungan aktivitas ilegal ini.