Kenapa Personal Branding Itu Penting? Apalagi Kalau Mau Buka Bisnis atau Jadi Remote Worker.
Pernah nggak sih, kamu kepikiran…
“Kalau aku pindah kerja, orang lain tahu aku jagonya apa, nggak ya?”
Atau, “Kalau aku buka usaha, gimana caranya biar orang percaya sama aku dulu, bahkan sebelum beli produkku?”
Nah, di situlah personal branding jadi kuncinya.
Cerita Kecil: Dari Kantoran ke Remote Worker
Aku punya seorang teman yang dulunya kerja kantoran. Tiap hari jam 09.00–17.00, sibuk banget dengan target kerja. Tapi diam-diam, dia rajin banget berbagi tips kerja produktif di LinkedIn. Nggak ada niat macam-macam awalnya, cuma sekadar berbagi.
Eh, lama-lama banyak orang notice. Ada yang bilang, “Wah, postinganmu membantu banget!” Ada juga perusahaan luar negeri yang akhirnya ngehubungin dia untuk kerja remote. Semua itu terjadi karena orang sudah “kenal” dia lewat personal branding yang konsisten.
Personal Branding Itu Kayak “Jejak Digital”
Kalau dulu orang mengenal kita lewat kartu nama, sekarang lewat apa yang kita bagikan di media sosial atau platform profesional. Tulisan kita, cara kita berinteraksi, bahkan nilai-nilai yang kita pegang—itu semua membentuk citra diri.
Percayalah, personal branding ini bukan cuma penting buat pebisnis. Buat pekerja kantoran yang ingin punya pilihan karier lebih luas—misalnya jadi freelancer atau remote worker—branding diri bisa jadi tiket emas.
Kenapa Kita Perlu Bangun Sekarang?
