Robert "Lewangoalski" Masihkah Bertaji?

Hanya dalam hitungan hari gelaran Euro 2020 akan segera dimulai. Tim nasional (Timnas) dari negara-negara peserta telah mempersiapkan diri dalam menghadapi kompetisi sepakbola antarnegara benua biru. Banyak timnas yang sudah melakukan uji coba dalam rangka untuk mengetahui sejauh mana kesiapan tim. 

Setelah kompetisi bergengsi antarklub eropa seperti UEFA Champions League (UCL) dan Europa League yang banyak sekali menghadirkan drama serta kejutan berakhir, saat ini semua mata akan tertuju pada Euro 2020. 

Banyak yang sudah mulai mencoba memprediksi tim manakah yang akan mampu mengakat trophy juara pada Euro edisi tahun ini. Apakah timnas Inggris dengan pemain-pemain bintangnya dan baru saja mendominasi kompetisi antarklub eropa? Mungkinkah tim panser Jerman yang sarat akan rekam jejak prestasi positif di semua ajang akan menjadi kampiun? Ataukah malah Kroasia yang akan kembali memberi kejutan?

Baca Juga: "Klub-klub Asal Inggris Mampu Mendominasi Kompetisi Antarklub Eropa, Lalu Bagaimana dengan Timnasnya?"

Menantikan Kejutan dalam Gelaran Euro 2020

Masih lekat dalam memori salah satu kejutan yang terjadi dalam setiap gelaran Euro, mementum paling mengejutkan adalah ketika Yunani berhasil mengangkat trophy juara pada Euro edisi 2004. Adalah Angelos Charisteas yang mampu membobol gawang Portugal yang dikawal oleh Ricardo. 

Pada saat itu Portugal merupakan pemain yang diisi oleh pemain bintang. Sebut saja Rui Costa dan Luis Figo, namun nyatanya tak mampu berbuat banyak dan malah sebaliknya, Portugal dibungkam. 

Berawal dari tendangan sudut, lalu Angelos Charisteas menyambut bola dengan sundulan yang diarahakn tepat ke gawang Portugal dan tak mampu ditepis oleh Ricardo, terjadilah gol kemenangan. 

Lalu, pada gelaran Euro 2020 kali ini apakah akan terjadi kejutan-kejutan kembali. Akankah tim-tim besar harus angkat koper terlebih dahulu akibat menelan pil pahit, dibungkam oleh tim-tim kuda hitam. 

Apakah Kroasia yang akan memberi kejutan itu? Atau malah Denmark? Atau mungkin Polandia dengan sang bintangnya, "Robert Lewandowski"? Mungkinkah kejutan-kejutan itu terjadi kembali? Kemungkinan itu jelas ada, karena apapun dapar terjadi dalam sepakbola.